MALANG - Vouga resmi meluncurkan video lirik untuk single debutnya, Drifting Away, yang pertama kali dirilis pada November 2024. Lagu ini mengusung perpaduan antara synth-pop dan rock dengan sentuhan elektronik modern khas Prancis, mengingatkan pada katalog label rekaman Kitsuné di era 1980-an yang diperbarui untuk masa kini.
Proyek tersebut lahir dari perjalanan melintasi berbagai kota, mulai dari Lausanne, London, Andalucia, hingga Jakarta. Kini, video liriknya telah tersedia di kanal YouTube resmi Vouga.
Baca Juga: Setelah 9 Tahun, Difficult and Hard Bangkit dengan ‘Catastrophic’
Drifting Away mencerminkan semangat nomaden Vouga, dengan judul yang melambangkan perjalanan hidup yang terus berpindah.
"Lagu ini adalah refleksi perjalanan saya melintasi benua, mengikuti insting daripada menetap di satu tempat. Kata 'Drifting' mengingatkan saya pada air, sehingga video ini menampilkan pemandangan laut lepas. Namun, saat beralih ke Jakarta, suasana berubah dengan klip yang menampilkan perjalanan di atas sepeda motor yang meliuk di tengah hiruk-pikuk lalu lintas, sebuah lautan dalam bentuk lain," ungkap Vouga.
Video lirik ini memadukan keindahan laut yang tenang dengan dinamika kota yang sibuk, mencerminkan evolusi lagu dari melodi synth yang introspektif hingga ritme yang mengajak berdansa.
Diciptakan secara spontan pada akhir 2020 di tengah pandemi global, Drifting Away lahir secara organik dengan aransemen yang mencerminkan kondisi batin Vouga saat itu. Secara lirik, lagu ini merupakan metafora tentang ketidakberdayaan dan kehilangan arah, sebagaimana tergambar dalam bait yang menghantui: "Drifting away on an empty shell/This is the story that we never tell/Drifting away cause it hurts like hell."
"Saya menciptakan musik yang ingin saya dengarkan, dengan banyak unsur synth. Prince adalah inspirasi besar saya, membangkitkan kecintaan saya pada lapisan suara yang kaya dan tak terduga. Namun, saya juga banyak terpengaruh oleh musik dance dan elektronik di sekitar saya, yang mendorong saya untuk merancang ritme dengan tekstur modern," jelas Vouga.
Baca Juga: Setelah 9 Tahun, Difficult and Hard Bangkit dengan ‘Catastrophic’
Kini, video lirik Drifting Away yang tersedia di kanal YouTube Vouga mengajak para pendengar menyelami dunia musiknya. Dengan koleksi lagu yang belum dirilis, Vouga siap tampil lebih sering dan menghadirkan karya yang ia yakini pantas didengar dunia.
"Ini adalah sebuah pertaruhan besar. Namun, saya hanya bisa membuktikannya dengan terus melangkah maju," pungkasnya.
Tentang Vouga
Samuel Vouga, yang lebih dikenal sebagai Vouga, adalah penyanyi, penulis lagu, dan produser asal Swiss. Ia menciptakan musik yang memadukan unsur alternatif dan synth-pop dengan sensibilitas Prancis serta gaya kontemporer.
Baca Juga: Setelah 9 Tahun, Difficult and Hard Bangkit dengan ‘Catastrophic’
Vouga pernah berkolaborasi dengan produser asal Prancis, Marcello Giulliani, dan menyumbangkan vokalnya untuk lagu Love Game milik Shakedown yang dirilis oleh Kitsuné.
Berkat karyanya, ia dikontrak oleh MJM Publishing (Naughty Words) setelah ditemukan oleh Mojam, seorang produser berbasis di London. Setelah merilis single debutnya, Drifting Away, Vouga kini siap menaklukkan dunia musik sebagai artis solo dengan melodi yang abadi dan produksi yang memikat. (red)
Editor : Fudai