GIANYAR | ARTIK.ID - Desa Lebih kembali mengukir prestasi gemilang di ajang Paritrana Award 2024 yang diselenggarakan oleh BPJS Tenaga Kerja Provinsi Bali. Desa ini berhasil meraih Juara 1 dalam kategori Pemerintah Desa, sebuah penghargaan yang mengukuhkan komitmen Desa Lebih dalam memberikan perlindungan sosial bagi warganya.
I Wayan Agus Muliana, S.AP, yang kini menjadi Perbekel termuda di Kecamatan Gianyar dan Perbekel kedua termuda di Kabupaten Gianyar pada usia 36 tahun, memimpin Desa Lebih menuju pencapaian ini. Beberapa indikator kunci yang mengantarkan Desa Lebih meraih penghargaan bergengsi tersebut meliputi inovasi-inovasi strategis yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.
Baca Juga: Prebekel Desa Bakbakan Ajak Masyarakat Bersatu Meski Beda Pilihan dalam Pemilu Serentak 2024
Inovasi Desa Lebih dalam Meningkatkan Perlindungan Sosial
Salah satu inovasi utama yang membawa Desa Lebih menjadi juara adalah kolaborasi dengan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Tri Eka Mandiri dan Koperasi Nelayan Desa Lebih sebagai agen BPJS Tenaga Kerja. Kemitraan ini memungkinkan warga desa untuk dengan mudah mengakses layanan BPJS Tenaga Kerja, termasuk pendaftaran, pembayaran iuran, dan bantuan klaim terkait manfaat seperti perawatan jika terjadi kecelakaan dan santunan kematian.
Selain itu, perangkat desa, pengelola Bumdes, dan pengelola Koperasi Nelayan secara aktif mendampingi warga dalam mengurus administrasi yang diperlukan. Mereka memastikan bahwa setiap warga yang membutuhkan perlindungan BPJS Tenaga Kerja dapat mengaksesnya dengan mudah dan efisien.
Upaya untuk Meningkatkan Partisipasi Warga dalam BPJS Tenaga Kerja
Tidak hanya itu, Desa Lebih juga mengambil langkah proaktif dengan mengeluarkan surat rekomendasi agar setiap usaha di desa tersebut mendaftarkan karyawannya dalam program BPJS Tenaga Kerja. Sebagai bentuk pengakuan, usaha yang telah memberikan perlindungan kepada karyawannya dipasangi stiker sebagai tanda bahwa mereka telah berkomitmen terhadap kesejahteraan pekerja.
Baca Juga: Komunitas Sewanam Dharma Bagikan Paket Sembako untuk Lansia dan Yatim Piatu di Gianyar
Desa Lebih juga gencar melakukan sosialisasi mengenai pentingnya BPJS Tenaga Kerja, tidak hanya untuk pekerja di sektor formal, tetapi juga informal. Dengan langkah-langkah ini, Desa Lebih telah membuktikan diri sebagai desa yang peduli terhadap kesejahteraan dan perlindungan sosial warganya.
Membawa Prestasi ke Tingkat Nasional
Dengan kemenangan ini, Desa Lebih tidak hanya meraih pengakuan di tingkat provinsi, tetapi juga akan berkompetisi di tingkat nasional dalam ajang yang sama. Harapannya, Desa Lebih bisa kembali mengukir prestasi dan menjadi teladan bagi desa-desa lain di Indonesia dalam hal perlindungan sosial.
Baca Juga: Desa Sidan Buka Peluang Karir Melalui I Career Sekolah Desa, Pelatihan Hotel dan Kapal Pesiar
Saat diwawancarai, I Wayan Agus Muliana, S.AP, menyampaikan bahwa pencapaian ini adalah hasil kerja keras tim di jajaran Pemerintah Desa serta Bumdes Lebih. "Harapan kami adalah BPJS Tenaga Kerja dapat selalu melindungi dan memberikan hak-hak warga yang sudah terdaftar. Kami di jajaran pemerintah desa akan selalu melayani warga dengan setulus hati," ujarnya.
Terkait dengan reward yang diperoleh, I Wayan Agus Muliana menambahkan bahwa hal tersebut hanyalah nilai plus dari apa yang sudah dikerjakan. Baginya, yang terpenting adalah manfaat yang dirasakan oleh warga melalui perlindungan BPJS Tenaga Kerja.
Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Desa Lebih, tetapi juga menjadi bukti bahwa dengan kerja keras dan inovasi, sebuah desa bisa memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakatnya.(*)
Editor : LANI