Jakarta | Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh PT Jamkrida Bali Mandara yang berhasil meraih Peringkat Pertama dalam ajang Jamkrida Award 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia. Penghargaan ini diberikan dalam kategori Ekuitas Jamkrida di atas Rp175 Miliar dan diserahkan langsung oleh Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, kepada Direktur Utama Jamkrida Bali, I Ketut Widiana Karya, di Gedung Nareswara SME Tower, Jakarta.
Baca juga: Seniman Patung Buruan Berharap Pemerintah Dukung Modal, Lestarikan Karya Seni Potensi Ekonomi Lokal
Ajang penghargaan ini mengusung tema "Membangun UMKM Tangguh Bersama Jamkrida Menuju Indonesia Emas 2025" dan bertujuan untuk memacu perusahaan penjaminan kredit daerah (Jamkrida) meningkatkan kualitas layanan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Selain itu, acara ini juga mendorong pemerintah daerah untuk lebih serius mengembangkan Jamkrida sebagai lembaga yang mampu menjembatani kebutuhan pembiayaan pelaku usaha kecil.
Dedikasi Jamkrida Bali dalam Mendukung UMKM
Dalam sambutannya, Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyampaikan apresiasi terhadap peran strategis Jamkrida Bali yang telah konsisten membantu UMKM, khususnya dalam penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan dana bergulir.
"Jamkrida Bali menjadi contoh nyata bagaimana lembaga penjaminan kredit dapat memberikan kontribusi besar dalam mendorong pertumbuhan UMKM, sekaligus membantu mereka menghadapi tantangan pembiayaan yang selama ini menjadi kendala utama," ungkap Maman.
Jamkrida Bali dianggap mampu menjalankan tugasnya sebagai penjamin kredit dengan sangat baik, terutama dalam memastikan pelaku UMKM di Bali memiliki akses yang lebih mudah ke sumber pembiayaan.
Penghargaan untuk Pemprov Bali
Selain penghargaan untuk Jamkrida Bali, Pemerintah Provinsi Bali juga mendapatkan penghargaan Peringkat Ketiga atas konsistensi dalam pembinaan terhadap Jamkrida Bali. Sebagai pemegang saham pengendali, Pemprov Bali dinilai berhasil mendukung penguatan peran Jamkrida Bali sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang berdampak langsung pada perekonomian masyarakat.
Kepala Biro PBJEK Provinsi Bali yang turut hadir dalam acara ini menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan wujud nyata keberhasilan kolaborasi antara pemerintah daerah dan Jamkrida Bali.
Baca juga: Dirut Jamkrida Bali Bagikan Kunci Sukses dalam Berkarir di Udayana Career Festival 2024
"Kami bangga dapat berkontribusi dalam mendukung Jamkrida Bali menjadi lembaga yang tidak hanya tangguh secara finansial, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas, terutama pelaku UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi kita," ujarnya.
Mengatasi Kendala Pembiayaan UMKM
Hingga saat ini, banyak pelaku usaha mikro di Indonesia yang masih menghadapi kendala besar dalam mengakses pembiayaan. Keterbatasan jaminan kredit menjadi salah satu hambatan utama yang menghalangi mereka untuk berkembang.
Melalui skema penjaminan yang ditawarkan Jamkrida, pelaku UMKM dapat lebih mudah mendapatkan dukungan pembiayaan yang mereka butuhkan. Kementerian Koperasi dan UKM terus mendorong Jamkrida di seluruh Indonesia untuk memainkan peran ini secara lebih optimal, guna menciptakan ekosistem pembiayaan yang inklusif.
Baca juga: Dirut Jamkrida Bali Bagikan Kunci Sukses dalam Berkarir di Udayana Career Festival 2024
"Dengan peran Jamkrida yang semakin kuat, kami berharap UMKM Indonesia mampu tumbuh lebih tangguh, sehingga dapat mendukung pencapaian visi besar Indonesia Emas 2025," tambah Maman.
Harapan dan Langkah ke Depan
Penghargaan yang diterima oleh Jamkrida Bali dan Pemprov Bali ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan layanan dan inovasi dalam mendukung UMKM. Dengan kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah, Jamkrida, dan pelaku usaha, diharapkan tercipta ekosistem ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.
Jamkrida Bali telah membuktikan bahwa peran lembaga penjamin kredit tidak hanya penting dalam mendukung pelaku usaha kecil, tetapi juga sebagai pilar yang memperkuat perekonomian daerah dan nasional. Prestasi ini sekaligus menjadi inspirasi bagi lembaga penjaminan kredit lainnya untuk terus berkontribusi dalam memajukan UMKM di Indonesia. (*)
Editor : LANI