Tim X XQR Lantamal Jayapura Gagalkan Upaya Penyelundupan Ganja 13.430 Gram

Foto: Amatus Rahakbauw
Foto: Amatus Rahakbauw

JAYAPURA | ARTIK.ID - Tim X Quick Response (XQR) Satrol Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) X Jayapura berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ganja seberat 13.430 gram. Barang ilegal ini ditemukan di sekitar Perairan Perbatasan Indonesia-Papua Nugini.

Pengungkapan bermula saat Tim XQR Lantamal X Jayapura sedang melaksanakan patroli rutin di sekitar perairan Teluk Sudarso Jayapura. Tim kemudian mengarah ke perairan perbatasan RI-PNG untuk mendeteksi terhadap setiap kapal pelintas batas.

Baca Juga: KPU Waropen Lantik 55 Panitia Pemilihan Distrik, Siap Sukseskan Pilkada dengan Profesional

Tim XQR Lantamal X mendapatkan kontak visual adanya pergerakan 1 buah long boat dari Tanjung Jar menuju Hamadi. Setelah dilakukan pemeriksaaan dan penggeledahan, long boat yang berisikan 6 orang WNI tersebut beralasan untuk menghadiri acara duka keluarga di Hamadi. Long boat tersebut kemudian diijinkan untuk melanjutkan pelayaran setelah tidak ditemukan adanya barang terlarang.

Setelah itu tim kembali melanjutkan patroli, dan mendapatkan kontak visual adanya benda terapung yang mencurigakan saat melintas kearah perairan perbatasan RI-Papua Nugini. Setelah dilaksanakan pemeriksaan ditemukan 1 buah tas dan 1 buat kantung kresek terikat pada aki.

Selanjutnya barang tersebut diperiksa dan diperkirakan berisi ganja. Tim mencurigai pembawa barang tersebut adalah orang-orang yang menggunakan long boat. Sebelumnya tim juga sempat mendokumentasikan orang-orang yang berada di dalam long boat.

Untuk memastikan barang tersebut benar ganja, Tim XQR membawa barang bukti ke Mako Lantamal X Jayapura untuk diperiksa lebih lanjut.

Baca Juga: Dana Pengamanan Pilkada Serentak 2024 Pemkab Jayapura Sebanyak 3 Miliar Rupiah Telah Cair

Asops Danlantamal X Jayapura, Kolonel Laut (P) Yustus Nasarius Rossi mengatakan, petugas masih melaksanakan pengejaran terhadap para terduga pelaku.

“Keberhasilan suatu Operasi yang dilaksanakan oleh TNI, TNI AL dalam hal ini Lantamal X Jayapura sebagai satuan Kewilayahan di daerah tidak akan lepas dari sinergitas bersama TNI, Pemerintah Daerah, Polri, Kementerian Lembaga terkait dan peran dukungan Masyarakat sebagai informan,” kata Nasarius saat ditemui Awak Media, Sabtu (11/5).

Pengamanan jalur laut di perairan wilayah kerja Lantamal X Jayapura bertujuan guna mencegah masuknya segala bentuk penyelundupan dari Papua Nugini ke Indonesia, maupun penindakan tindak pidana di dan lewat laut, sehingga diharapkan terwujudnya stabilitas keamanan di perairan wilayah Indonesia dari segala macam bentuk ancaman.

Baca Juga: Ketua MPR for Papua Sebut Perlu Sinergisitas Seluruh Elemen Pejabat Baru di Papua

(ark)

 

Editor : Amatus Rahakbauw