LPD Sengkidu Berencana Turunkan Suku Bunga Kredit untuk Mendukung UMKM, Aset Mencapai Rp 74 Miliar

Pemucuk LPD Desa Adat Sengkidu, I Nengah Widia
Pemucuk LPD Desa Adat Sengkidu, I Nengah Widia

KARANGASEM | ARTIK.ID - Pemucuk LPD Desa Adat Sengkidu, I Nengah Widia, menyampaikan kabar baik pada hari Jumat, 12 April 2024, di Kantor LPD Sengkidu, Karangasem. Menurutnya, kepercayaan masyarakat terhadap LPD Sengkidu telah mengalami peningkatan, dengan aset yang mencapai Rp 74 miliar.

"Dana pembangunan tahun buku 2023 sebesar Rp 124 juta, dan kondisi LPD saat ini masih stabil. Aset saat ini mencapai sekitar Rp 74 miliar, dan kenaikan ini didorong dari segala sisi, baik itu dari data tabungan, kredit, maupun meningkatnya kepercayaan masyarakat. Hal ini terutama didominasi oleh kredit UMKM, meskipun jumlahnya masih tergolong kecil," ungkap I Nengah Widia.

Baca Juga: Upaya TP SMS Mengatasi Stunting: Menggapai Mimpi Bersama I Kadek Arista

Dalam upaya meningkatkan kredit di tahun 2024, LPD Sengkidu berencana melakukan terobosan dengan pendekatan kepada pengusaha yang sudah mulai berkembang. Salah satunya adalah dengan menurunkan suku bunga kredit kepada UMKM dengan platfom di atas Rp 50 juta yang memenuhi syarat yang telah ditentukan.

"Rencana penurunan suku bunga ini sudah kita bicarakan dengan badan pengawas, dan tentunya atas persetujuan dari mereka. Setiap masalah yang dihadapi LPD, kita selaku pengelola pasti rembuk bersama dengan badan pengawas untuk mencari solusi," tambahnya.

Baca Juga: PT SMS: Berbagi Kebaikan untuk Komang Wira, Anak yang Berjuang Melawan Stunting

Menurut I Nengah Widia, penurunan suku bunga kredit ini juga akan dibarengi dengan penurunan suku bunga deposito. Dengan adanya kredit murah di LPD, diharapkan masyarakat semakin percaya dan optimis, serta akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga keuangan ini.

LPD Sengkidu juga menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan LPD. Ia menegaskan bahwa laba dari LPD akan kembali ke masyarakat dalam bentuk dana pembangunan yang akan diserahkan ke desa adat.

Baca Juga: Mengubah Strategi Keuangan: LPD diBali Didorong untuk Merangkul Investasi yang Menguntungkan

"Dengan demikian, pesan untuk masyarakat adalah jika menabung di LPD, maka pinjaman juga sebaiknya diambil di LPD. Karena laba dari LPD akan kembali ke masyarakat untuk kepentingan bersama," tutup I Nengah Widia, menegaskan komitmen LPD Sengkidu untuk mendukung kemajuan ekonomi masyarakat. (*)

Editor : LANI