CIANJUR | ARTIK.ID - Polisi menyelidiki kasus kebakaran 2 unit mobil di posko pemenangan calon anggota legislatif (caleg) DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kampung Cibadak, Desa Sukanagalih, Pacet, Cianjur, Sabtu (17/2)
Dari hasil olah TKP, Ditreskrimsus Polda Jabar menduga 2 mobil tim sukses caleg DPR RI Dapil Jawa Barat III dari PKB, Neng Eem Marhamah Zulfa HIZ, diduga dibakar orang tak dikenal.
Baca Juga: Dinilai Memberatkan, Kadin Surabaya Minta Pemerintah Kaji Ulang Kebijakan Tapera
Dua mobil milik caleg Neng Eem Marhamah Zulfa HIZ dibakar di depan posko pemenangan di Balai Latihan Kerja Komunitas Yayasan Gerbang Marhamah.
Kronologis kejadian pembakaran 2 mobil caleg DPR RI tersebut di depan posko pemenangan lebih rinci dibeberkan seorang saksi bernama Sasmita (73) yang merupakan warga sekitar TKP.
Sasmita menjelaskan kejadian itu bermula ketika sejumlah orang yang ada di dalam yayasan mengetahui ada kobaran api membesar dari arah 2 mobil yang tengah terparkir sekira pukul 03.30 WIB.
"Mereka berusaha memadamkan api, namun belum tuntas api dipadamkan tiba-tiba terdengar suara ledakan. Akibatnya, sebagian besar dari mereka mundur karena takut tangki mobil meledak," kata Sasmita.
Baca Juga: Dugaan Politik Uang di Batuputih, ASORAK Desak Klarifikasi dan Diskulifikasi Caleg Nasdem
Api muncul dari jerigen kecil yang ditinggalkan pelaku di halaman yayasan. Hampir satu jam api berkecamuk membakar mobil Toyota Raize hingga berhasil dipadamkan setelah satu unit mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi.
Caleg DPR RI Dapil Jawa Barat III Neng Eem mengaku belum mengetahui apa motif di balik pembakaran dua kendaraan miliknya di depan yayasan yang digunakan posko pemenangan dirinya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto menyampaikan kasus dugaan pembakaran yang dilakukan orang tidak dikenal itu kini tengah ditangani Ditreskrimsus Polda Jabar.
Baca Juga: Caleg DPR RI Partai Demokrat, Ali Affandi Kunjungi Industri Hasil Tembakau Sidoarjo
AKP Tono Listianto mengatakan, pihaknya belum dapat memberikan keterangan lengkap karena petugas gabungan masih melakukan penyelidikan, namun membenarkan ada unsur kesengajaan.
"Diduga ada unsur kesengajaan karena di TKP ditemukan jerigen kecil, korek api dan jejak api di belakang dua kendaraan yang terbakar," pungkas AKP Tono Listianto .
(red)
Editor : Fuart