SURABAYA | ARTIK.ID - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, realisasi investasi di Jawa Timur 2023 mencapai Rp. 45,0 Triliun, sesuai rilis yang dikeluarkan Kepala BKPM RI, Bahlil Lahadalia, 24 Januari 2024, lalu.
Sedangkan secara kumulatif, realisasi investasi Jatim periode Januari sampai Desember 2023 mencapai Rp145,1 triliun.
Baca Juga: Jawa Timur Terdepan dalam Tata Kelola Pemerintahan Hngga Penurunan Kemiskinan
"Alhamdulillah, kita patut bersyukur capaian realisasi investasi Jatim tahun 2023 secara kumulatif sungguh luar biasa yakni mencapai Rp145,1 triliun," ujarnya.
Khofifah menyebut, untuk Pertama kalinya dalam 5 tahun terakhir, di tahun 2023 realisasi investasi Jatim melampaui target RPJMD dan investasi nasional.
Capaian realisasi investasi tahun 2023 secara year on year (y-o-y) meningkat 31,5% dari tahun 2022. Peningkatan terjadi pada realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) yang mencapai 56,3%. Sementara untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai 14,7%.
Baca Juga: Hasil survei, Emak Tidak Mampu Kejar Bunda, Unggul Dua Kali Lipat di Pilgub Jatim 2024
Fenomena yang sama juga terlihat pada data triwulanan realisasi investasi periode Oktober - Desember 2023, Triwulan IV 2023 yang mencapai Rp 45,0 triliun atau meningkat sebesar 45,6% (y-o-y) dan 15,7% (q-to-q).
Nilai tersebut setara 129,6% dari target Perubahan RKPD Tahun 2023, sebesar Rp 112 triliun, atau setara 115,2% dari target Nasional Rp. 126 Triliun.
Realisasi investasi tahun ini menyerap tenaga kerja sebanyak 236.769 orang dengan rincian 1.284 tenaga kerja asing dan 235.485 orang tenaga kerja indonesia.
Baca Juga: Khofifah Indar Parawansa Dukung Ekspansi Global PT Jasuindo Tiga Perkasa Sidoarjo
"Yang tidak kalah pentingnya adalah pelibatan UMKM di dalamnya. Semoga lancar sukses manfaat barakah," pungkas Khofifah.
(red)
Editor : Fuart