MALANG - Band post-punk asal Malang, Pillhs Castle, resmi merilis single terbaru berjudul “Left Behind”. Melalui lagu ini, Pillhs Castle ingin menunjukkan sisi lain dari musik post-punk: di balik nuansa gelap dan energik, terdapat ruang untuk ketulusan dan keberanian dalam mencintai.
“Left Behind” menjadi karya yang sangat personal bagi para personel. Lagu ini bercerita tentang keberanian untuk meninggalkan masa lalu demi memilih satu cinta sejati. Lewat lirik seperti “I love her, there will be no others here / I’ve leave behind, the games of love / And with a simple words, I’ll say it clear / She is my choice,” Pillhs Castle ingin menyampaikan bahwa cinta sejati adalah soal komitmen dan keberanian untuk mengambil langkah pasti.
Baca Juga: Yaqin Rilis Single Kedua “Parasit”, Potret Emosional dari Catatan Lama
Secara musikal, Pillhs Castle tetap mempertahankan karakter post-punk dengan sentuhan synthesizer dan vokal ekspresif, namun menghadirkan nuansa emosional yang lebih mendalam pada single ini.
“Kami percaya ‘Left Behind’ dapat menjadi anthem bagi siapa saja yang sedang memperjuangkan cinta dan siap berkomitmen. Melalui lagu ini, kami juga ingin membuktikan bahwa musik post-punk bukan hanya tentang kegelapan, tetapi juga bisa menjadi medium untuk menyampaikan pesan kasih sayang,” ujar Pillhs Castle dalam keterangan resmi.
Baca Juga: Masurai, Nama Baru Closure Rilis Maxi Single Terbaru dengan Pendekatan Bahasa Indonesia
Single “Left Behind” dirilis di bawah label Ordo Nocturno, dan menjadi jembatan menuju EP terbaru Pillhs Castle yang saat ini tengah dalam proses produksi. Saat ini, Pillhs Castle digawangi oleh Nando Septian (vokal), Torkis Waladan (gitar), dan Leo (drum).
“Left Behind” sudah dapat didengarkan di seluruh platform musik digital mulai hari ini. Pillhs Castle mengundang rekan-rekan media untuk mendengarkan, mengulas, dan membagikan cerita di balik lagu ini kepada lebih banyak pendengar. (red)
Baca Juga: Inveigh Kembali dengan Single Baru ‘Bertahan’ Suara Jenuh Para Pekerja
Editor : Fudai