Rayakan HUT ke-79 RI, Pendeta Gereja Pantekosta Sorong Tekankan Pentingnya Pendidikan Agama

SORONG | ARTIK.ID - Pada peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI, Pendeta Alex Maniani dari Gereja Pantekosta di Indonesia Jemaat Alfa Omega Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, mengajak tokoh dan umat beragama untuk menyambut hari kemerdekaan dengan penuh sukacita.

"Republik Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-79 tahun ini dalam suasana damai dan penuh kasih," tuturnya.

Baca Juga: Meski Diwarnai Ketegangan, Forum Deklarator Papua Barat Daya Resmi Dikukuhkan

Pendeta Alex Maniani mengimbau tokoh dan umat beragama untuk menjadikan HUT Kemerdekaan RI sebagai momentum untuk bersyukur dan berkasih.

“Saya mengajak semua tokoh dan umat beragama untuk menyambut tantangan baru dengan bijak. Mari kita bersama mencari solusi agar anak-anak bangsa mendapatkan pendidikan agama yang baik, tetap disiplin, dan menerapkan nilai-nilai kebangsaan,” kata Pendeta Alex Maniani, Selasa (12/08).

Dengan semangat perjuangan para tokoh dan umat beragama di masa kemerdekaan, ia yakin masyarakat dapat beradaptasi dengan kebiasaan yang berdampak positif dalam berbagai situasi.

Baca Juga: KPK Endus Indikasi Kebocoran Sektor Pelayanan Publik di Kabupaten Raja Ampat

Pendeta Maniani berharap HUT ke-79 Kemerdekaan RI menjadi momentum bagi seluruh elemen bangsa untuk mempererat persaudaraan, merawat kerukunan, dan mencari titik temu dalam membangun bangsa.

Menurutnya, peran tokoh agama sangat penting dalam menjaga persatuan, kesatuan, dan kohesi umat. Indonesia bukan negara agama, tetapi juga bukan negara sekuler yang mengabaikan agama.

“Indonesia adalah negara yang agamis, selalu mengutamakan nilai-nilai spiritual dan agama. Kita harus terus berjuang mewujudkan Indonesia yang maju, tanpa kehilangan nilai-nilai luhur keagamaan,” ungkapnya.

Baca Juga: Amankan Kegiatan Ibadah Kenaikan Isa Al Masih di Gereja Pantekosta di Indonesia

Pendeta Maniani menambahkan bahwa para pendiri bangsa telah menyadari bahwa kemerdekaan Indonesia merupakan hasil perjuangan para pahlawan dan berkat rahmat Allah yang Maha Kuasa.

“Dirgahayu Republik Indonesia, semoga Tuhan Yesus Kristus memberkati rakyat dan seluruh bangsa,” tutupnya. (ark)

Editor : Amatus Rahakbauw