SURABAYA – Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Jawa Timur menggelar rapat pleno dengan agenda tunggal, yakni pergantian ketua untuk masa bakti 2024–2029. Rapat pleno ini diselenggarakan di ruang rapat Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Timur pada Kamis (8/5/2024).
Baca juga: Breaking News, Akankah Bupati Sampang Temui Masa Aksi ?
Rapat dipimpin oleh tiga orang penasihat FPK Jatim, yakni Dr. Edi Purwinarto, M.Si., Sumarzen Marzuki, M.MT., dan HM. Yousri Nur Raja Agam, S.H., serta dihadiri oleh Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Karakter Bangsa Bakesbangpol Jatim, Dian Puspitasari H. Hadir pula 26 orang pengurus FPK Jawa Timur yang telah memenuhi kuorum.
Dalam keterangannya, Dr. Edi Purwinarto menjelaskan bahwa kepengurusan FPK Jawa Timur masa bakti 2024–2029 yang sebelumnya dipimpin oleh Amiruddin Pase, perlu dilakukan harmonisasi melalui rapat pleno.
“Dalam manajemen organisasi, kepemimpinan adalah kunci utama dalam menentukan baik buruknya jalannya organisasi. Oleh karena itu, perlu diadakan rapat pleno untuk menentukan kepemimpinan FPK Jawa Timur ke depan,” ujarnya.
Proses pemilihan ketua dilakukan secara voting tertutup. Hasilnya, R. Mohammad Ali Zaeni dari suku Madura terpilih sebagai Ketua FPK Jawa Timur yang baru, menggantikan Amiruddin Pase.
Dalam sambutannya, Ali Zaeni menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia berkomitmen untuk membawa FPK Jawa Timur menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.
“FPK merupakan instrumen penting dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan masyarakat, khususnya di Provinsi Jawa Timur. Saya akan berupaya maksimal menjalankan amanah ini,” tegasnya.
Dengan terpilihnya kepemimpinan baru, FPK Jawa Timur diharapkan semakin berperan aktif dalam memperkuat nilai-nilai kebhinekaan dan kebangsaan di tengah masyarakat.
Editor : malik