SURABAYA | ARTIK.ID - Lebih dari sekadar perayaan tahunan menjelang Hari Jadi ke-731 Kota Surabaya, "Surabaya Vaganza" menjelma menjadi wadah untuk merawat dan memperkaya keberagaman budaya yang telah menjadi identitas kota Surabaya.
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya, Hidayat Syah menuturkan, keberagaman budaya merupakan pilar utama kemajuan Surabaya.
Baca juga: Surabaya Sumringah Sambut Karnaval Budaya APEKSI, Kota Pahlawan Jadi Panggung Nusantara
"Acara ini dirajut dengan tema "The Chronicle of Surabaya", yang melibatkan berbagai kelompok masyarakat lintas etnis, seperti Komunitas Bali, Kerukunan Keluarga Kawanua Surabaya, dan masih banyak lagi," ungkapnya.
Baca Juga: Surabaya Vaganza Besok, Digelar Spektakuler dengan Tema "The Chronicle of Surabaya”
Baca juga: Surabaya Sumringah Sambut Karnaval Budaya APEKSI, Kota Pahlawan Jadi Panggung Nusantara
Suguhan budaya yang kaya dan semarak membangkitkan antusiasme masyarakat Surabaya sepanjang rute pawai. Keberagaman budaya Indonesia terpancar jelas dalam berbagai pertunjukan dan kostum yang ditampilkan.
"Surabaya Vaganza" bukan hanya tentang pertunjukan budaya, tetapi juga tentang persatuan dan toleransi.
Baca juga: Armuji Apresiasi Perusahaan yang Kembalikan Ijazah Karyawan
Menurut Hidayat, antusiasme masyarakat menunjukkan rasa damai dan kebersamaan yang terjalin erat di Kota Pahlawan ini.
"Tahun depan "Surabaya Vaganza" akan melibatkan lebih banyak komunitas masyarakat dari berbagai daerah, pastinya akan lebih meriah," pungkasnya. (diy)
Editor : Fudai