SURABAYA | ARTIK.ID - Pimpinan Pusat (PP) Muslimat Nahdlatul Ulama, Khofifah Indar Parawansa, melakukan audiensi dan silaturrahim dengan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin di Kediaman Resmi Wapres, Jl. Diponegoro No. 2, Jakarta Pusat, Kamis (18/1/2024).
Dilansir dari postingan di akun Facebook-nya, Khofifah mengatakan bahwa kunjungan tersebut untuk menyampaikan hal penting, termasuk mengundang Wapres untuk menghadiri acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Muslimat NU dan Harlah 101 NU yang Insya Allah akan dihelat di Stadion Gelora Bung Karno.
Baca Juga: Jawa Timur Terdepan dalam Tata Kelola Pemerintahan Hngga Penurunan Kemiskinan
"Kegiatan itu akan dihadiri oleh lebih dari 150 ribu warga Muslimat NU dan warga NU dari semua elemen badan otonom, lajnah dan lembaga," kata Khofifah.
Kegiatan tersebut Insya Allah dimulai sejak pukul 06.00 WIB, 20 Januari 2024. Namun sayang, kata Khofifah, Wapres pada saat yang sama terjadwal kunker ke Jatim.
"Maka kami mohon doa kepada beliau dan beliau berkenan memimpin doa untuk kami semua untuk kelancaran kegiatan pada HUT Nahdatul Ulama ke 101 dan HUT Muslimat NU yang ke-78," ungkapnya.
Baca Juga: Hasil survei, Emak Tidak Mampu Kejar Bunda, Unggul Dua Kali Lipat di Pilgub Jatim 2024
Pada kesempatan tersebut, Khofifah juga menyampaikan perihal pengembangan perguruan tinggi di lingkungan NU yang mengalami kemajuan sangat pesat.
Ada 184 perguruan tinggi di lingkungan NU, tentu semua membutuhkan penanganan dengan manajemen yang sangat baik, dan itu menjadi PR bagi NU memasuki abad kedua ini.
"Saya juga melaporkan tugas saya sebagai Gubernur Jatim, di antaranya perkembangan industri halal di wilayah Jatim," imbuhnya.
Baca Juga: Khofifah Indar Parawansa Dukung Ekspansi Global PT Jasuindo Tiga Perkasa Sidoarjo
Khofifah mengatakan, pada 8 Januari yang lalu, dirinya diterima oleh tim Direktur Islamic Development Bank (IsDB) dan insya Allah tanggal 22 Januari atau Senin besok akan ada penandatangan MoU antara IsDB dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur terkait dengan industri halal di Jawa Timur.
(red)
Editor : Fuart