Polisi di Binjai Tembak Komplotan Pelaku Begal Curanmor Meresahkan

avatar Artik

BINJAI | ARTIK.ID - Tim Opnal Unit I Pidum Satreskrim Polres Binjai, memberikan tindakan tegas terukur dengan menembak salah satu kawanan begal yang telah lama meresahkan masyarakat, Sabtu (17/06/2023).

Penembakan itu dilakukan ketika salah satu dari 3 tersangka kawanan pencuri yang melakukan aksi dengan kekerasan tersebut berusaha melawan petugas untuk melarikan diri.

Baca Juga: Artik Kembali Dilanda Kebakaran, Emisi Karbon Mencapai Level Tinggi dalam 5 Tahun Terakhir

Ketiga tersangka kawanan begal yang tidak segan-segan melukai korbannya itu, diketahui berinisial PRP alias Pantri (23) warga Medan Tuntungan, SDA alias Dini (20) warga Sunggal dan AS alias Ali (21) selaku penadah hasil curian.

Tersangka Pantri, ditembak petugas kepolisian pada kaki bagian kirinya dan dibawa ke RSUD DR. Djoelham Binjai, guna mendapatkan perawatan medis.

Kasat Reskrim Polres Binjai, AKP M Rian Permana menjelaskan, ketiganya merupakan sindikat pencurian dengan kekerasan.

"Dini dan Ali merupakan pasangan suami istri. Sementara Pantri juga residivis kasus yang sama (curanmor). Guru mereka Kaliber dan Roy, yang merupakan pemain sama, pemain curas di Jalan Lintas Sumatera," kata Rian, Sabtu 17 Juni 2023.

Baca Juga: Tiga Pemuda Dibekuk Polisi saat Jual Beli Sabu di SPBU Pagelaran

Ia menjelaskan, kronologis kejadian bermula dari korban atas nama Habib Fauzan Amri Sipayung (19) warga Kecamatan Binjai Utara didatangi oleh 3 orang tak dikenal. Satu di antaranya seorang perempuan dan menuduh korban telah memukul adiknya.

Kemudian korban diajak oleh satu satu tersangka dan dibawa ke Jalan Bengkulu, Kota Binjai.

"Korban disuruh meninggalkan barang miliknya berupa tas, sepeda motor Yamaha NMax BK 6186 RBI dan HP Iphone 11 Pro ke salah satu perempuan yang tak dikenalnya sebelum diajak ke Jalan Bengkulu," kata Rian.

Baca Juga: Polda Sulsel Ringkus 400 Pelaku Kriminal, 60 Tersangka Perempuan

Setibanya korban kembali ke Jalan Bengkulu, barang berharga korban dan perempuan tersebut sudah tidak ada lagi. Atas kejadian ini, korban melaporkannya ke Polres Binjai.

(ara/RFS).

Editor : Natasya