Seorang Ibu di Brebes Tega Gorok Anak Kandungnya Hingga Tewas

avatar Artik
Pelaku Kanti Umi, 35 Tahun
Pelaku Kanti Umi, 35 Tahun

BREBES | ARTIK.ID - Seorang ibu diketahui menggorok leher tiga anaknya di Dukuh Sokawera, Desa Tonjong, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Saat ditemukan, Minggu (20/3/2022).ketiga anak malang itu sudah bersimbah darah dengan luka sayatan di bagian leher. Mereka ditemukan di dalam kamar kontrakan sekitar pukul 04.30 WIB.

Baca Juga: Mahasiswa di Sleman Ditemukan Tewas di Kamar Kosnya dengan Mulut Berbusa

Dikabarkan, salah satu anak yakni AT meninggal dunia akibat tindakan sadis sang ibu, sedangkan dua anak pelaku yang selamat, yakni SA (10) dan EM (4,5), berteriak meminta tolong. 

Peristiwa tersebut bermula saat salah seorang kerabat korban mendegar teriakan dari dalam rumah. Curiga, ia pun mencoba membuka pintu kamar, namun terkunci.

Ia pun kemudian menocba mendobrak pintu tersebut, namun tak kunjung terbuka. Lantas ia pun berteriak dan meminta tolong warga setempat.

Warga pun datang dan membantu mendobrak pintu tersebut. Saat terbuka, salah satu anak ditemukan sudah tergeletak dalam kondisi tak bergerak. Sementara kedua anak lainnya, didapati luka sayatan di bagian leher.

Kontrakan pelaka dan korbanKontrakan pelaka dan korban

Baca Juga: Pembuduh Berdarah Dingin Gregorius Ronald Tanur Dijerat 15 Tahun Penjara

“Untuk korban luka-luka langsung dilarikan ke ke RS Aminah Bumiayu untuk mendapatkan pertolongan medis,” kata saksi yang juga tetangga korban, Novi (42)

Menurut Novi, Ibu atau pelaku pembunuhan tersebut bernama Kanti Umi (35). Sebelumnya Umi telah beli pisau, saat ditanya mau buat apa? Jawabnya buat potong ayam.

Kasatreskrim Polres Brebes AKP Syuaib mengatakan, saat ini pelaku sudah diamankan dan sedang diperiksa oleh petugas kepolisian. 

Baca Juga: Tukang Sate di Bekasi Dibacok Mantan TNI Saat Semua Keluarga Sholat Iduladha

Sementara untuk motif masih dalam proses pendalaman dan pemeriksaan. 

"Betul, telah terjadi pembunuhan seorang anak di Tonjong, saat ini pelaku hang diduga ibu kandung korban masih diperiksa," pungkas AKP Syuaib.

(ara)

Editor : Natasya