Banyuwangi, Artik-24 Februari 2025 - Dalam upaya mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, PLN Icon Plus melalui Kantor Perwakilan Jember mengambil peran signifikan sebagai tim penguji dalam Uji Kompetensi Keahlian (UKK) di SMK Muhammadiyah 8 Siliragung. Kegiatan yang berlangsung pada 24-25 Februari 2025 ini difokuskan pada kelas Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), dengan tujuan memastikan para siswa memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar industri.
Partisipasi PLN Icon Plus dalam UKK ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk menjembatani antara dunia pendidikan dan kebutuhan industri. Dengan melibatkan praktisi profesional sebagai penguji, diharapkan para siswa mendapatkan evaluasi yang objektif dan relevan dengan perkembangan teknologi terkini.
Rory Aditya, General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Timur, menekankan pentingnya kolaborasi antara dunia usaha dan institusi pendidikan dalam mencetak tenaga kerja yang kompeten. "Kami percaya bahwa sinergi antara industri dan lembaga pendidikan adalah kunci dalam menghasilkan sumber daya manusia yang siap bersaing di era digital. Melalui peran kami sebagai penguji dalam UKK ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas lulusan SMK," ujar Rory.
Selain berperan sebagai penguji, PLN Icon Plus juga memberikan masukan konstruktif terkait kurikulum dan materi pembelajaran yang diajarkan di SMK Muhammadiyah 8 Siliragung. Hal ini bertujuan agar materi yang disampaikan selalu up-to-date dan selaras dengan kebutuhan industri, khususnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi.
Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia. "Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, kami berkomitmen untuk berkontribusi dalam pengembangan pendidikan vokasi. Keterlibatan kami dalam kegiatan seperti UKK ini merupakan wujud nyata dari komitmen tersebut, dengan harapan dapat mencetak generasi muda yang kompeten dan siap kerja," ungkap Ari.
Dengan adanya kolaborasi semacam ini, diharapkan lulusan SMK memiliki kompetensi yang mumpuni dan siap bersaing di dunia kerja, khususnya di sektor teknologi informasi dan komunikasi yang terus berkembang pesat. (D3X)
Editor : Fudai