GIANYAR | ARTIK.ID - Desa Bakbakan berhasil meraih juara 2 dalam lomba Sinergitas PUSPA AMAN, Taman Hatinya PKK, dan Pengolahan Sampah Berbasis Sumber. Penghargaan tersebut merupakan bukti nyata dari komitmen dan kerja keras masyarakat serta pemerintah desa dalam mendukung program-program kebersihan dan kelestarian lingkungan.
Kepala Desa Bakbakan, I Gede Indra Waisnawa Ariwangsa, SH, ketika ditemui pada Rabu, 22 Mei 2024 di Bakbakan, Gianyar, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini. Menurutnya, keberhasilan ini bukan hanya hasil kerja pemerintah desa, tetapi juga partisipasi aktif dari masyarakat dan berbagai pihak terkait.
Baca juga: Kadis Kominfo Gianyar Apresiasi Pelaksanaan Ujian Negara Amatir Radio Reguler Tahap 2 di Gianyar
"Kami sangat berharap agar desa dan banjar terus mendukung program pemerintah, termasuk program PKK yang sangat terkait dengan pemilahan sampah dari sumber. Kebersihan dan kelestarian lingkungan merupakan tanggung jawab bersama, dan penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk terus membangun desanya," ujar I Gede Indra.
Ia juga menambahkan bahwa program pemilahan sampah dari sumber sangat penting untuk kebersihan lingkungan. Dengan mendapatkan penghargaan ini, diharapkan masyarakat semakin termotivasi untuk menjalankan program pemerintah, terutama dalam hal pemilahan sampah dan edukasi kebersihan kepada keluarga masing-masing.
"Penghargaan ini bukan hanya untuk saya pribadi, tetapi untuk seluruh masyarakat Desa Bakbakan. Keberhasilan ini harus dipertahankan, dan kami akan terus mengedukasi masyarakat melalui kader-kader kebersihan di masing-masing banjar. Dukungan dari semua pihak sangat penting untuk memastikan kebersihan dan kelestarian lingkungan desa kita," tambahnya.
Baca juga: HUT STT Kundalini Sakti ke-40 Gelar Donor Darah dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Desa Bakbakan juga dikenal sebagai salah satu desa wisata, sehingga kebersihan dan kelestarian lingkungan menjadi faktor yang sangat penting. Dalam lomba tersebut, semua desa yang memiliki PKK dan TPS 3R ikut berpartisipasi. Desa Bakbakan sendiri menjadi model edukasi bagi masyarakat, tidak hanya dalam hal kebersihan tetapi juga dalam hal ketahanan pangan.
"Kami berharap masyarakat dapat mulai menanam tanaman yang bisa langsung dikonsumsi di pekarangan rumah masing-masing, seperti cabai, tomat, dan sayuran lainnya. Hal ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat," jelas I Gede Indra.
Dengan meraih juara 2 ini, Desa Bakbakan memiliki target untuk meraih juara 1 pada tahun berikutnya. Kepala Desa mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung program pemerintah, terutama dalam hal pemilahan sampah dari sumber dan menanam tanaman di pekarangan rumah.
Baca juga: Peran Aktif Ibu-Ibu PKK, Dalam Program "Gianyar Memilah" di Desa Bakbakan
"Prestasi ini adalah hasil kerja keras bersama, dan dengan dukungan masyarakat, saya yakin kita bisa meraih hasil yang lebih baik lagi di masa mendatang. Mari kita terus berbenah dan mendukung program-program pemerintah untuk kebersihan dan kelestarian lingkungan desa kita," tutup I Gede Indra.
Penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi bagi masyarakat Desa Bakbakan untuk terus meningkatkan kualitas hidup dan lingkungan, serta menjadikan desa ini sebagai contoh bagi desa-desa lain dalam hal sinergitas program pemerintah dan partisipasi masyarakat.(*)
Editor : LANI