JAKARTA | ARTIK.ID - Layanan Keamanan Federal Rusia (FSB) menangkap 8 orang dalam serangan teror di Jembatan Krimea baru-baru ini.
Dilansir dari kantor berita TASS, Rabu (12/10/2022), FSB mengatakan, sejauh ini, lima warga negara Rusia, serta tiga warga Ukraina dan Armenia yang ambil bagian dalam persiapan serangan itu telah ditangkap sebagai bagian dari kasus kriminal.
Baca Juga: Medvedev Sebut, Siapapun yang Berkuasa di AS, Hubungan dengan Rusia Tidak akan Membaik
"Pelakunya adalah waega Rusia, Ukraina dan Armenia, telah ditangkap," ujarnya.
Sebanyak 12 orang yang terlibat dalam persiapan aksi teror itu sejauh ini telah diidentifikasi, yakni tiga orang Ukraina, dua orang Georgia, dan seorang warga negara Armenia berada di balik rencana untuk mengatur pengiriman bahan peledak dari Bulgaria pertama ke Georgia dan kemudian ke Armenia.
Baca Juga: AS Tidak Aman, Rusia Minta Washington Selidiki Serangan pada Kedutaan Kuba
Warga Ukraina lainnya serta lima orang Rusia yang diidentifikasi telah menyiapkan dokumen untuk sebuah perusahaan fiktif di Krimea untuk menerima bahan peledak.
(ara)
Baca Juga: Fakta di Balik Penampakan UFO di Kawasan Artik Kutup Utara yang Menghebohkan
Editor : Fuart