Abdul Malik : Pemkot Surabaya Terus Wujudkan Senyum Bahagia Warga Lewat Program Dandan Omah

Potret senyum Lepas Dewan bersama Rakyatnya (Doc. Rudy)
Potret senyum Lepas Dewan bersama Rakyatnya (Doc. Rudy)

SURABAYA – Program Dandan Omah atau Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) milik Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali membawa kebahagiaan bagi warga kurang mampu. Salah satu penerima manfaatnya adalah Ibu Sutirah, warga Jalan Hang Tuah 7 No. 31 RT 08 RW 09, Kelurahan Ujung, Kecamatan Semampir, Surabaya.

 

Baca Juga: Kolaborasi Pemkot Surabaya dan APEKSI Gelar KMF 2025, Dorong Net Zero Emission 2060

Rumah yang sebelumnya nyaris roboh dan tak layak huni itu kini tengah dalam proses pembangunan berkat bantuan dari program unggulan Pemkot tersebut.

 

Melihat langsung progres pembangunan, Anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PDI Perjuangan, Abdul Malik, turun ke lapangan bersama Lurah Ujung, Wahyudi Hardiyanto. Keduanya meninjau sejauh mana pelaksanaan perbaikan rumah berjalan dan memastikan bantuan benar-benar tepat sasaran.

“Kami ingin memastikan bahwa bantuan pemerintah ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan. Program Dandan Omah adalah bukti nyata Kepedulian Pemkot Surabaya Terhadap warganya,"terang Malik pada Warta Artik.id Rabu (29/10). 

 

Dengan wajah penuh haru, Sutirah mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diterimanya.

Baca Juga: Pertegas Kepatuhan Aturan Penjualan, Pemkot Surabaya Panggil Subdistributor Minuman Beralkohol 

“Terima kasih banyak kepada Allah SWT dan juga kepada sampean semua, terutama Mas Dewan Malik. Rumah kami akhirnya bisa berdiri kembali,” ucap Sutirah 

 

Politisi Muda PDI Perjuangan itu menambahkan, Program Dandan Omah menjadi simbol kepedulian sosial Pemkot Surabaya dalam mewujudkan “Senyum Bahagia Warga MBR”.

Lebih dari sekadar perbaikan rumah, program ini adalah upaya untuk menghadirkan harapan baru bagi warga yang selama ini hidup dalam keterbatasan.

Baca Juga: Maknai Hari Sumpah Pemuda,Cak Yebe Dorong Gen Z Surabaya Jadi Pionir Inovasi, Modale Wani Tok

 

"Kini, rumah Ibu Sutirah tidak lagi menjadi sumber kecemasan, melainkan tempat lahirnya kembali semangat dan kebahagiaan. 

Sebuah bukti bahwa perhatian kecil dari pemerintah bisa membawa perubahan besar bagi kehidupan masyarakat di Kota Pahlawan," Pungkas Abdul Malik. (Rda) 

Editor : rudi