Atlet Peraih Medali PON, Bersaingan di Kejurda Finswimming Jatim

KOTA MALANG - Turunnya Atlet selam peraih medali Pekan Olahraga Nasional ( PON ) XXI Aceh-Medan 2024 di ajang Kejuaraan Daerah ( Kejurda ) Finswimming Jatim, membuat persaingan meraih medali di lomba yang digelar di Kolam Renang Gajayana Kota Malang 2 - 4 Mei makin ketat. Selain itu juga menjadi kesempatan bagi para Atlet muda untuk bisa bersaingan dengan para Atlet terbaik Indonesia itu.

Peselam peraih medali PON yang turun di Kejurda, Anggoro Tamtomo meraih 2 Emas, M Amirullah Al Farizi (v2 Emas , 1 Perunggu ), M Farid Ainun Najib ( 2 Perunggu ) , Ach Fahrezi Anwar ( 2 Perunggu ), Firman Maulana ( 1 Perunggu ), Dylan Siva Latangka (1 Perunggu ).

Baca Juga: Sukses Helat Pertiwi Kajati Cup, Asprov PSSI Jatim Sebut Waktunya Sepak Bola Wanita Berlaga

Di Kelompok Putri Enny Susilawati Margono ( 2 Perak ), Nafa Amadea ( 2 Perak ), Josephine Christabel (1 Perak , 1 Perungguv) dan Nadia Kusuma W ( 1 Perak ). Sedangkan Janis Rosalita Suprianto ( 2 Emas , 1 Perak ) dan Andhini Muthia Maulida ( 1 Emas , Perunggu ) absen pada kejurda kali ini karena sakit.

Menurut ketua Pengprov Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia ( POSSI ) Jawa Timur Mirza Muttaqien , Kejurda yang digelar setiap tahun ini ajang pembibitan , regenerasi dan aktualisasi atas apa yang dicapai oleh Atlet. Sehingga POSSI Jatim mendorong seluruh Atlet Selam untuk bisa turun dan berlomba di Kejurda.

"Kalau di Porprov Jatim peraih medali PON tidak boleh ikut, namun di Kejurda semua Atlet yang berhasil meraih prestasi Nasional maupun Internasional bisa turun di Kejurda," Kata Mirza Muttaqien saat ditemui di lokasi lomba.

Ia juga mengatakan , hadirnya para Atlet terbaik di Jatim yang sudah meraih Juara Nasional dan Internasional itu tentu berdampak bagi Atlet lainnya, sebab mereka tentu akan memiliki semangat berlomba untuk mencetak waktu terbaik.

Baca Juga: Manayra Maritza Raih Prestasi Gemilang pada Kejuaraan Open SLC CUP 2024 di Surabaya

"Jadi misalnya ada Atlet yang catatan waktunya 37, namun begitu tahu lawannya adalah Juara Nasional maka ia akan memiliki energi lebih untuk bisa memperbaiki catatan waktunya menjadi 35," kata Mirza.

Pada kesempatan itu Mirza juga menyampaikan rasa terimakasi ke Pengkot /Pengkab POSSI maupun Klub yang terus melakukan Pembinaan yang membuat persaingan Selam di Jatim sangat kompetitif, bahkan hingga saat ini tercatat Selam Jatim berhasil meraih Lima kali Juara Umum di ajang PON.

"Saya sangat berterimakasih ke pada Pengcab POSSI maupun Klub yang terus membina Atlet, dengan semangat kebersamaan kita akan terus melakukan Pembinaan Atlet," katanya.

Baca Juga: Perhatikan Atlet Sea Games asal Jatim, LaNyalla Apresiasi Khofifah

Ditemui ditempat yang sama Kepala Bidang Olahraga dan Prestasi Dinas Kepemudaan dan Olahraga ( Dispora ) Jatim Abdul Wahab mengatakan, Pemprov Jatim akan terus mendukung penuh Kejurda yang digelar oleh POSSI Jatim dan sudah menghasilkan Atlet yang meraih prestasi Nasional maupun Internasional.

"Dengan adanya Kejurda ada proses regenerasi dan akan terus muncul atlet berbakat, sehingga kejayaan tidak akan pudar," kata Abdul Wahab yang membuka Kejurda Finswimming.

Sementara itu, Wakil Sekretaris KONI Jatim Zaenal Arifin mengatakan , selama ini selam menjadi salah satu lumbung Emas bagi Kontingen Jatim di PON, terbukti selam berhasil meraih Juara Umum Lima kali di PON. "Saya berharap Program Pembinaan terus berjalan dan Selam terus bisa mempertahankan prestasi," katanya.

Seperti diketahui, pada Kejurda Finswimming Jatim diikuti 696 Atlet Selam dari 28 Kabupaten / Kota di Jatim dan juga Atlet dari Kalimantan Timur dan Jabar.

Pada Kejurda kali ini dibagi dalam Enam Kelas, yakni Kelompok Usia (KU) F ( 9 tahun ke bawah), KU - E ( 10 - 11) tahun, KU - D ( 12 - 13 ), KU - C ( 14 -15 ), KU - B ( 16 - 17 ) dan KU A tahun ke atas. Kejuaraan ini akan memperebutkan total 870 medali, yang terdiri dari 290 medali Emas, 290 Perak , dan 290 Perunggu. ( Red - mlk )

Editor : malik