BANYUWANGI | ARTIK.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi pada tahun 2023 telah menyalurkan bantuan hibah pendidikan sebesar Rp18,3 miliar.
Anggaran tersebut disalurkan kepada 5.367 penerima yang terdiri dari guru swasta, mahasiswa, dan pelajar dari tingkat PAUD hingga SMA.
Baca juga: Banyuwangi Batik Festival 2024 Sukses Tampilkan Potensi Batik di Kancah Nasional
Penyerahan bantuan hibah secara simbolis dilakukan oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Pendopo Sabha Swagata, Jumat (29/12).
Dalam kesempatan itu, Ipuk mengatakan bahwa bantuan hibah ini merupakan salah satu upaya Pemkab Banyuwangi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah.
"Tantangan ke depan semakin berat, khususnya terkait penyiapan sumber daya manusia (SDM). Bantuan ini menjadi support system untuk meraih bekal itu, sehingga SDM kita punya peluang lebih besar untuk maju dimanapun mereka berada,” kata Ipuk.
Lebih lanjut, Ipuk mengatakan bahwa bantuan hibah ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan guru swasta dan membantu pelajar atau mahasiswa yang kurang mampu.
Baca juga: Ipuk Fiestiandani Fasilitasi Lulusan SMK Banyuwangi Berwirausaha dengan Bantuan Alat Usaha
"Semoga bantuan ini bisa memotivasi para guru untuk tetap bisa memberikan yang terbaik bagi siswa. Kami juga titip kepada guru untuk terus menanamkan akhlak dan karakter yang baik kepada siswa. Ke depan, tidak hanya butuh SDM yabg ber-skill, namun karakter yang kuat juga berperan untuk membangun bangsa ini," kata Ipuk.
Adapun rincian penerima bantuan hibah pendidikan dari Pemkab Banyuwangi tahun 2023, yakni, Insentif guru swasta: 1.797 guru, Beasiswa Banyuwangi Cerdas: 542 mahasiswa, Beasiswa Garda Ampuh: 815 siswa, Bantuan biaya hidup: 757 siswa serta Uang saku dan uang transport: 593 siswa.
Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi Suratno mengatakan, bantuan hibah ini disalurkan secara tepat sasaran dan transparan.
Baca juga: Banyuwangi Festival 2024, Ipuk Fiestiandani Sebut Barong Kumbo sebagai Wadah Berkreasi
"Jika ada penerima bantuan yang tidak sesuai ketentuan, silahkan laporkan kepada kami. Nanti akan kami tindak lanjuti," tegas Suratno.
Dengan adanya bantuan hibah pendidikan ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Banyuwangi dan menekan angka putus sekolah.
(red)
Editor : Fuart