JAKARTA | ARTIK.ID - Elon Musk, pemilik X mengancam akan menggugat Media Matters dan semua pihak yang menyerang perusahaannya.
Beberapa brand yang dimaksud adalah Apple, Comcast, Disney, IBM, Lions Gate, Paramount Global, dan Warner Bros. discovery.
Baca juga: Elon Musk Hadir Langsung pada Pengujian Starlink di Puskesmas Terpencil Denpasar, Hasilnya Fantastis
Ancaman ini dipicu oleh gerakan beberapa brand yang menghentikan pengeluaran iklan mereka di X
Ancaman Musk datang setelah Media Matters mempublikasikan laporan yang menunjukkan banyak iklan dari brand terkenal yang dipasang berdampingan dengan postingan anti-Yahudi oleh para pengguna X.
Laporan itu dikeluarkan pasca Musk merilis tweet yang dinilai oleh Gedung Putih sebagai "dukungan anti-Yahudi dan ujaran kebencian".
Sebagai respons, para brand terkenal menghentikan sementara pengeluaran iklan mereka.
Baca juga: Dirut KAI, Didiek Hartantyo Berbagi Inspirasi dan Inovasi Bersama Mahasiswa Baru UNS
Juru bicara X, Joe Benarroch, buka suara soal polemik ini dan menilai Media Matters salah kaprah.
"Media Matters sepenuhnya salah mengartikan dinamika pengguna di media sosial," kata Benarroch.
Menurutnya Media Matters membuat akun Twitter khusus yang sengaja mengikuti akun-akun sensitif untuk mengkurasi post, sehingga iklan muncul pada akun-akun dengan opini sensitif.
Baca juga: KAI Bersihkan Jalur Rel dan Tutup Perlintasan Liar untuk Keselamatan Kereta
"Lalu, Media Matters melaporkan misinformasi ini ke para pengiklan," ungkapnya.
Gedung Putih juga mengeluarkan pesan pedas ke Musk. Mereka menyebut promosi anti-Yahudi yang kerap dilakukan Musk melalui media sosial telah melawan nilai inti sebagai warga Amerika Serikat.
(ara)
Editor : Fuart