JAKARTA | ARTIK.ID - PT Pertamina Geothermal Energy (PGEO), Chevron New Energies International (Chevron), dan Mubadala Energy baru saja meneken kerja sama eksplorasi potensi panas bumi di Kotamobagu, Sulawesi Utara.
Kerja sama ini bertujuan untuk melakukan kajian bersama untuk menentukan potensi sumber daya panas bumi di Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Kotamobagu.
Baca juga: PLN dan PGE Tandatangani Consortium Agreement Pengembangan PLTP Lahendong Binary Unit 15 MW
Direktur Utama PGEO, Julfi Hadi mengatakan, kerja sama tersebut disambut antusias oleh perseroan.
“JSA kita kali ini bertujuan untuk memanfaatkan kekuatan yang saling melengkapi dari ketiga pihak dalam pengembangan panas bumi di Kotamobagu,” kata Hadi, lewat keterangan resmi.
Sementara itu Wahyu Budiarto, Country Manager Chevron Indonesia, mengatakan ini merupakan kolaborasi kelima yang dilakukan oleh Chevron dan Pertamina.
Baca juga: Pertamina Geothermal dan PLN IP Teken JDA Optimalkan PLTP, Target Tambah 1 GW
“Kami berharap dapat membawa keahlian teknis dan teknologi baru panas bumi ke dalam kemitraan ini dalam rangka mengeksplorasi sumber energi terbarukan,” kata Budiarto.
Sejalan dengan Budiarto, Mubadala Energy menilai kemitraan strategis ini merupakan bagian penting dari pertumbuhan energi ramah lingkungan di Indonesia.
“Kesempatan untuk mengeksplorasi proyek-proyek tersebut merupakan bagian dari komitmen Mubadala Energy untuk berperan aktif dalam transisi energi seiring,” kata Mansoor Mohamed Al Hamed, Chief Executive Officer Mubadala Energy.
Baca juga: Nicke Widyawati Raih Anugerah Tokoh Menginspirasi Nawacita Award 2023
Perlu diketahui, WKP Kotamobagu ditugaskan kepada PGE Kotamobagu sebagai salah satu anak usaha PGEO. Wilayah kerja ini memiliki memiliki luas area 18.530 hektar.
(*)
Editor : Fuart