JAKARTA | ARTIK.ID - Berita duka kembali menyelimuti jemaah haji Indonesia. Pada hari Jumat, 30 Juni 2023, tercatat ada 34 jemaah haji yang meninggal dunia di Tanah Suci. Dengan demikian, total jemaah haji Indonesia yang telah berpulang ke rahmatullah selama musim haji tahun ini mencapai 220 orang.
Menurut Konjen RI di Jeddah, Eko Hartono, sebagian besar jemaah haji yang meninggal dunia disebabkan oleh gangguan jantung dan infeksi aliran darah. Beliau mengatakan bahwa kondisi cuaca yang panas dan padatnya kerumunan jemaah haji menjadi faktor yang mempengaruhi kesehatan para jemaah.
Baca juga: Sepekan Pemberangkatan Jemaah Haji, 47,5% Penerbangan Garuda Alami Keterlambatan
Melihat data dari puskes haji Kemenkes, penyebab kematian terbanyak ternyata yakni syok cardiogenik, diikuti oleh Infark Miokard Akut dan Syok Septik.
Sementara itu, dalam 37 hari operasional, ada 293 jemaah yang sedang menjalani perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI). Selain itu, 370 jemaah lainnya dirawat secara inap, dan 134 jemaah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS).
Jumlah ini menjadi perhatian serius bagi pihak terkait yang terus berupaya memberikan perawatan terbaik bagi jemaah yang membutuhkan.
Baca juga: Kuli Panggul Surabaya Naik Haji, Perjuangan Suhriyeh Wujudkan Impian ke Baitullah
"Kami mengimbau kepada seluruh jemaah haji Indonesia untuk selalu menjaga kesehatan dan kebersihan diri, serta mengikuti arahan dari petugas haji. Kami juga mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan oleh para jemaah haji yang telah wafat," ujar Eko Hartono dalam keterangan persnya.
Eko Hartono juga menyampaikan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian Agama RI dan otoritas Arab Saudi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia, termasuk dalam hal pemulangan jenazah. Ia berharap agar proses pemulangan jenazah dapat berjalan lancar dan sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.
Baca juga: Lepas Jemaah Haji Kloter 1, Adhy Karyono Apresiasi Layanan Fast Track di Bandara Juanda
"Kami mengapresiasi kerjasama yang baik antara pemerintah Indonesia dan Arab Saudi dalam menangani masalah-masalah yang terkait dengan penyelenggaraan ibadah haji. Kami berdoa agar semua jemaah haji Indonesia dapat menunaikan ibadah haji dengan aman, lancar, dan mabrur," tutup Eko Hartono.
(ara)
Editor : Fuart