Di Tengah Kemelut KPP, AHY dan Puan Maharani Mesra di Plataran Hutan Kota GBK

Artik
Foto dari akun facebook @Puan Maharani

JAKARTA | ARTIK.ID - Ketua DPP PDIP Puan Maharani akhirnya bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono untuk menindak lanjuti kerja sama dan rekonsiliasi politik antara kedua partai terkait 2024.

Pertemuan bersejarah dua tokoh Partai itu terjadi di Plataran Hutan Kota, Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (18/06/2023), di tengah ketidak pastian KKP yang Demokrat termasuk di dalamnya.

Baca juga: Analisa Ganjar Menang atau Kalah, Bukan Karena Koalisi Partai Islam dan NU

Sontak saja pertemuan itu menimbulkan spekulasi tentang kemungkinan koalisi antara PDIP dan Demokrat untuk Pilpres 2024. Namun, kedua pihak menegaskan bahwa pertemuan tersebut hanya bertujuan untuk membuka komunikasi politik dan menjalin hubungan baik di tengah dinamika politik yang selalu berubah.

Puan Maharani mengatakan, bahwa politik rekonsiliasi tidak boleh terhenti dan harus berkembang sesuai dengan kepentingan bangsa. menurutnya dengan adanya pembicaraan, kesalahpahaman dapat dicegah dan titik temu dapat dicapai.

"Karena memang politik itu penuh dengan dinamika, sangat dinamis. Jadi untuk bisa mencapai satu titik temu di tengah saja, perlu waktu untuk bicara-bicara terus," tutur Puan

Sementara itu, AHY, mengatakan bahwa pertemuan tersebut tidak akan memengaruhi posisi masing-masing partai terkait koalisi Pilpres 2024.

Baca juga: TMP-BKN Surabaya Ajak Anak Muda Diskusi Kebangsaan Tentang Bung Karno

Ia juga mengakui bahwa hubungan dan komunikasi antara PDIP dan Demokrat kerap dinilai tidak baik sejak 2004, tetapi ia tidak mau membahas masa lalu.

"Pertemuannya dengan PDIP terasa indah, karena masing-masing parpol menghormati dan memahami posisinya," ujar AHY.

Diketahui, pertemuan tersebut merupakan yang pertama kalinya antara Puan dan AHY sejak PDIP menyebut nama AHY sebagai salah satu kandidat bakal cawapres yang dipertimbangkan.

Baca juga: Jurang Kehancura Kian Menganga di Kubu KKP, Anies Baswedan Diam Saja

PDIP sendiri telah mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden, sedangkan Demokrat tergabung dalam koalisi yang mengusung Anies Baswedan.

(diy)

Editor : Natasya

Peristiwa
10 Berita Teratas Pekan Ini
Berita Terbaru