SURABAYA | ARTIK.ID - Pemprov Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Bina Remaja (UPT PSBR) Jombang melakukan pembinaan lanjut terhadap 14 orang eks penerima manfaat (PM) angkatan I tahun 2022 di Kediri.
Kegiatan ini bertujuan untuk melihat perkembangan para eks PM, khususnya eks PM angkatan I tahun 2022 dari Kabupaten Kediri, walau mereka belum mendapatkan bantuan stimulan.
Baca juga: Sofia Aula Hikmah, Putri Prajurit Marinir, Raih Juara 3 pada Kejuaraan Karate di Jombang
Pelaksana kegiatan adalah Kepala Seksi Pelayanan Sosial beserta dua orang staf. Kehadiran mereka disambut oleh Joko, salah satu Kepala Seksi di Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Kediri. Usai berkoordinasi dan memberikan arahan, tim dari PSBR Jombang pun terjun ke lapangan.
Dalam pembinaan lanjut ini, terdapat tiga dari 14 orang eks PM yang telah merintis usaha mandiri di rumah masing-masing, walaupun usahanya masih penuh kesederhanaan. Bahkan, ada salah seorang di antara mereka nyambi kuliah dengan memanfaatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang ditawarkan. Sedangkan mayoritas eks PM yang lain bekerja di konveksi, usaha serabutan, dan bahkan belum memiliki pekerjaan.
Berkenaan dengan kondisi tiga orang eks PM tersebut, Kepala UPT PSBR Jombang, Nenti Sarjanti merasa terkesan. Kepada wartawan, Kamis, (03/11/2022), ia mengatakan, betapa dalam keterbatasan, namun mereka memiliki semangat juang tinggi untuk secepatnya dapat mandiri.
Baca juga: Wisuda Sekolah Lansia Tangguh di Jombang, Arumi Bachsin Sematkan Toga
"Pada kenyataannya, keberhasilan kadang tidak selalu ditentukan oleh dimilikinya alat, bahan, dan modal yang lengkap. Ternyata etos atau tekad kuat akan mengalahkan banyak rintangan," ujar ,” ungkap Nenti.
Apalagi, imbuh Nenti, jika ditunjang dengan cairnya bantuan tentu akan sangat membantu. Semoga semangat mereka menjadikan motivasi bagi teman-temannya yang lain.
Baca juga: Tes Urine Mendadak di Lapas Jombang, Ini Hasilnya
"Jika upaya mandiri mereka berkembang, akan kami ajukan untuk mendapatkan bantuan pengembangan usaha, sebagai apresiasi atas kerja keras mereka,” pungkas Nenti.
(her/ara)
Editor : Fuart