Aksi Begal Komplotan Pelajar yang Meresahkan Masyarakat, Begini Modusnya

Artik

SURABAYA | ARTIK.ID - Tingkat kejahatan menjelang bulan romadhon semakin bertambah, Tentunya ini membuat pihak kepolisian bekerja keras makin ekstra dalam menciptakan suasana yang nyaman dan aman di wilayah hukumnya.

Kali ini Polsek Asemrowo Surabaya berhasil menangkap 4 kelompok jambret dan begal yang sering beraksi dengan memilih tempat yang dianggap sepi untuk beraksi

Kapolsek Asemrowo memberikan keterangan dihadapan para awak media, bahwasanya sering mendapatkan laporan dari masyarakat sering terjadi kejahatan penjambretan tas.

Mengetahui banyaknya laporan yang membuat masyarakat resah, lantas Kapolsek Asemrowo membentuk Tim Sredek Unit Reskrim Polsek Asemrowo untuk segera menumpas dan memberantas kejahatan yang sering merajalela.

Pasca terbentuknya Tim Sredek, petugas langsung berhasil mendapatkan 8 komplotan penjahat begal jalanan yang terdiri dari 4 kelompok.Dalam keterangannya, Kapolsek Asemrowo Kompol Hery menjelaskan bahwasanya pelaku ini bukan dari satu kelompok, tapi merupakan 4 kelompok yang berbeda.

“Mereka ini terbilang kejam saat beraksi, karena mereka menenggak alkohol sebelum beraksi, sasaran mereka adalah ibu yang membawa tas selempang dan membawa motornya di tempat sepi,” tandas Kapolsek (21/4).

Tidak hanya disitu saja, dari 8 pelaku ini kedua pelaku masih didapati statusnya masih pelajar aktif di SMP dan SMA Surabaya.

Kini para pelaku diamankan di Mapolsek Asemrowo beserta alat yang digunakan para pelaku. Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara


(Gle)

Editor : admin

Peristiwa
10 Berita Teratas Pekan Ini
Berita Terbaru