Hitam Putih Kondidi Atlet yang Terpapar Covid di Olompiade China

Artik
Foto: China Xinhua News

SURABAYA | ARTIK.ID - Pelatih tim hoki es putra Finlandia menuduh China tidak menghormati hak asasi pemain, banyak keluhan, mereka mengeluhkan protokol isolasi COVID-19 terlalu banyak di Olimpiade Musim Dingin, Minggu (06/02/2022)

Pelatih Finlandia Jukka Jalonen mengatakan, Marko Anttila, pick ronde kesembilan Chicago Blackhawks dalam draft NHL 2004, tidak mendapatkan makanan yang baik dan berada di bawah tekanan mental yang luar biasa.

Baca juga: Terjerat Kasus Doping, Skater Rusia Kamila Valieva Terancam Tak Terima Medali

"Kami tahu bahwa dia sepenuhnya sehat dan siap untuk berangkat, namun China tidak menghormati hak asasi manusianya dan itu bukan situasi yang bagus," kata Jalonen melalui konferensi Zoom dengan awak media.

Diketahui Anttila dinyatakan positif oleh tim dokter 18 hari lalu, namun hingga saat ini masih terus diisolasi COVID-19.

Lebih dari 350 peserta Olimpiade, termasuk puluhan atlet, telah dites positif pada saat kedatangan di ibukota China sejak 23 Januari. Mereka dapat meninggalkan hotel karantina khusus hanya setelah mereka bebas dari gejala dan tes negatif dalam dua tes PCR terpisah dalam 24 jam.

Beberapa peserta Olimpiade mengeluh tentang kondisi isolasi, serta prosedur yang membingungkan terkait izin untuk pergi. Penyelenggara mengatakan pada hari Minggu bahwa mereka berusaha untuk mengatasi keluhan.

"Kami sedang dalam proses mengatasi masalah ini," kata Zhao Weidong, juru bicara Olimpiade Beijing, menurutnya atlet yang sedang diidolasi akan segera mengizinkan untuk memesan makanan dari desa.

Federasi Hoki Es Internasional segera bertemu dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) pada Minggu, untuk membahas kasus Anttila dan atlet lainnya. menurut Jalonen, Finlandia membuka grup bermain pada hari Kamis ketika mereka berhadapan melawan Slovakia.

“Mudah-mudahan, sesuatu yang positif akan kami temukan,” kata sang pelatih.

Baca juga: Terjerat Kasus Doping, Skater Rusia Kamila Valieva Terancam Tak Terima Medali

Sementara itu pasangan pemain bulu tangkis ganda mendapat penangguhan hukuman pada hari Minggu setelah diberitahu sebelumnya bahwa salah satu dari mereka telah mengembalikan hasil serangkaian tes positif.

Tahli Gill dan Dean Hewitt mampu bersaing di turnamen bulu tangkis ganda campuran setelah mereka dinyatakan lolos oleh ahli medis.

Sebelumnya pada hari Sabtu, kepala tim Jerman Dirk Schimmelpfennig menyebut kondisi untuk tiga peraih medali emas Olimpiade Eric Frenzel dan dua atlet Jerman lainnya "tidak dapat diterima".

Dia menuntut perombakan total termasuk kamar yang lebih besar dan bersih, koneksi internet yang berfungsi, peralatan olahraga, dan makanan yang lebih baik.

Baca juga: Pertemuan Diplomatik Xi, Taiwan Tuduh China Permalukan Semangat Olimpiade

Schimmelpfennig mengatakan pada hari Minggu bahwa penyelenggara telah melakukan tindakan perbaikan setelah dihubungi oleh tim, federasi ski dan IOC.

"Kami telah berhasil sejak kemarin mencapai peningkatan yang nyata dalam kondisi para atlet," katanya kepada wartawan.

"Sekarang para atlet memiliki fasilitas dan dalam kondisi yang memuaskan. Mereka memiliki kamar yang lebih besar sekarang, Wifi yang berfungsi dan sepeda latihan di dalam ruangan sehingga kami memiliki kondisi yang sesuai dan memuaskan dalam situasi yang sangat sulit bagi para atlet," pungkasnya.

(lin)

Editor : Fudai

Peristiwa
10 Berita Teratas Pekan Ini
Berita Terbaru