SEMARANG – Siti Mahmudah bertekad meraih emas pada Peparnas XVI di Papua, yang akan dihelat November 2021. Atlet angkat berat ini optimistis bisa mengangkat 120 kilogram, untuk memecahkan angkatan yang ia torehkan pada ajang Peparnas XV sebelumnya, yakni 116 kilogram.
Hal itu dikatakan Siti, seusai menghadiri peringatan Haornas 2021, di Kabupaten Semarang, Kamis (9/9/2021).
Baca juga: Keluarga Olahraga Tarung Derajat Jatim Gelar Tes Prestasi dan Seleksi Menuju PON XXI Aceh-Sumut
Pada acara tersebut, sekaligus dilakukan pengukuhan atlet PON XX dan Peparnas XVI, yang akan berlaga di Papua, oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
“Pingin memecahkan rekor sebelumnya yang 116 kilogram. Targetnya mengangkat 120 kilogram,” ucapnya.
Untuk mewujudkannya, ia kini tengah gencar berlatih untuk mematangkan teknik angkatan awal. Meski optimistis, ia tetap mewaspadai calon lawan-lawannya kelak.
“Target utama dapat medali emas. Kalau daerah yang diwaspadai itu dari Kalimantan dan Sumatera,” ungkapnya.
Sekretaris National Paralympic Commitee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah Priyano mengatakan hal serupa. Ia mengaku optimistis dengan kontingen yang akan dikirim ke Papua November mendatang.
Baca juga: Penutupan TMMD, Panglima Kodam XVII Cenderawasih ke Distrik Syahcame
Selain mematangkan persiapan, keyakinan itu juga datang dari dukungan yang diberikan Pemprov Jateng. Di samping itu, ia menyebut telah banyak memetakan kekuatan lawan. Hal itu karena Jawa Tengah ditunjuk sebagai pemusatan latihan paralimpiade maupun ajang lain.
“Memang sentral latihan di Jateng. Jadi kita bisa intip kekuatan lawan yang karantina di Jateng. Bagaimana cara latihan, motivasi mereka dan teknik,” urainya.
Meski demikian, ia enggan pongah. Saat ini kontingen Peparnas XVI Jateng terus menjalani pemusatan latihan.
“Kita sedang intens di prakompetisi, fokusnya latihan agar performanya lebih baik lagi. Namun jika dilihat tampak kenaikan, dari latihan-latihan yang telah dihelat,” urainya.
Baca juga: Cegah Potensi Covid -19, Satgas Prokes PON Mimika Lakukan Screening
Ditanya terkait target, NPCI Jateng berharap dapat mempertahankan posisi saat PON XIX di Jawa Barat.
“Prinsipnya, kita persiapkan sebaik mungkin, meski apapun nanti hasilnya. Mudah-mudahan bisa yang diharapkan Pak Gubernur (Ganjar Pranowo) harus all out, tetap tangguh berjuang mati-matian, untuk harumkan nama Jateng,” tegas Priyano.
Di ajang PON XX Papua, Oktober nanti, Jateng mengikuti 39 cabang olahraga dengan kontingen berjumlah 651 orang. Sementara pada Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas)XVI November 2021, Jateng mengirimkan 304 atlet dan ofisial. (Pd)
Editor : Fudai