Mutasi Jabatan Sisakan Kekosongan, DPRD Surabaya Minta Pengisian Jabatan Dipercepat

Reporter : rudi
Suasana Rapat LPJ Komisi A DPRD surabaya. (Doc. Cak YeBe)

SURABAYA - Anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya, Syaifuddin, mendesak Pemerintah Kota untuk segera menetapkan pejabat lurah definitif di Kelurahan Tambak Wedi, Permintaan tersebut disampaikan usai rapat penyampaian Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) bersama para camat dan lurah se-Kota Surabaya.

“Kami menerima informasi tentang kekosongan posisi lurah di Tambak Wedi dalam forum LPJ tadi. Dari total 153 kelurahan di Surabaya, hanya Tambak Wedi yang belum memiliki lurah definitif. Forum ini juga dihadiri Camat Kenjeran dan Bapak Mukasra dari pihak terkait,” ungkap Syaifuddin pada Warta Artik.id Rabu (19/06).

Baca juga: DPRD Surabaya Genjot IKD jadi Prioritas Layanan Publik

Ia menekankan pentingnya percepatan pengajuan nama calon lurah oleh dinas terkait, agar pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu karena kekosongan jabatan tersebut.

“Saya sudah menyampaikan kepada rekan-rekan, termasuk Pak Mukasra, agar segera mengusulkan pengisian posisi lurah ini. Jangan sampai pelayanan publik terhambat hanya karena belum adanya pejabat tetap,” tegasnya

Menurut Bang Udin (sapaan akrabnya) beban kerja yang ditanggung Camat Kenjeran selaku Pelaksana Tugas (PLT) lurah menjadi tantangan tersendiri dan berisiko menurunkan kualitas layanan di tingkat kelurahan.

“Pak Camat saat ini rangkap tugas. Hal ini tentu menambah beban dan bisa berdampak terhadap efektivitas pelayanan publik,” jelasnya.

“Pelayanan kepada warga harus tetap berjalan maksimal. Maka saya meminta agar posisi lurah di Tambak Wedi segera diisi oleh pejabat yang definitif,masyarakat tidak boleh dirugikan oleh lambatnya penunjukan pejabat lurah.,” tutup bang udin.

Sementara itu, Camat Kenjeran, Yuri widarko, membenarkan bahwa dirinya saat ini ditunjuk sebagai PLT Lurah Tambak Wedi, menyusul adanya rotasi jabatan yang dilakukan Pemkot Surabaya beberapa waktu lalu.

“Setelah mutasi jabatan kemarin, posisi lurah di Tambak Wedi masih kosong. Untuk sementara, saya ditugaskan sebagai pelaksana tugas,” terang Yuri.

Baca juga: Cak YeBe Kritik Imbauan Lawan Jukir Liar: “Tanpa Sistem, Warga Bisa Jadi Korban”

Meski merangkap jabatan, Yuri memastikan bahwa pelayanan publik tetap menjadi prioritas dan tidak akan terganggu.

“Kondisi ini tidak akan mengurangi komitmen kami dalam melayani warga. Pelayanan tetap berjalan seperti biasa,” tegasnya.

Ia juga berharap agar agenda pembangunan di tahun 2025 dapat berjalan sesuai rencana dan meminta dukungan semua pihak.

“Saya mohon doa dan dukungan warga serta seluruh pihak agar pelaksanaan program pembangunan berjalan lancar,” ujarnya.

Yuri juga menerangkan, sebelumnya dirinya pernah menjabat sebagai PLT di Kelurahan Sidotopo Wetan, dan berharap penetapan lurah definitif di Tambak Wedi dapat segera dilakukan.

Baca juga: RPH Surabaya Catat Lonjakan Pemotongan Hewan Kurban Idul Adha 1446 H

“Mudah-mudahan kekosongan ini tidak berlangsung lama. Kami masih menunggu keputusan dari pihak yang berwenang,” katanya.

“Siapapun nanti yang ditunjuk, semoga bisa melanjutkan sistem kerja yang sudah berjalan dan tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” Harap Camat Kenjeran itu. (Rda) 

 

 

Editor : rudi

Peristiwa
10 Berita Teratas Pekan Ini
Berita Terbaru