BLITAR | ARTIK.id - Setelah sebelumnya Dinas Pendidikan Kota Blitar mengkritisi masalah Study Tour sekolah. Kini giliran Komisi I DPRD Kota Blitar yang mendorong lembaga pendidikan di wilayah Blitar untuk mengevaluasi dan mengkaji kembali manfaat dan mudharat kegiatan study tour atau rekreasi. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi I DPRD Kota Blitar, Nuhan Eko Wahyudi.
Baca Juga: Tanggapi Banyaknya Laka Study Tour, Dispendik Blitar Imbau Utamakan Destinasi Wisata Lokal
Baca juga: Tanggapi Banyaknya Laka Study Tour, Dispendik Blitar Imbau Utamakan Destinasi Wisata Lokal
Nuhan menekankan pentingnya evaluasi ini untuk memastikan study tour sekolah memberikan manfaat positif bagi para siswa.
"Jika study tour terbukti lebih banyak mendatangkan manfaat, maka tidak ada salahnya untuk dilaksanakan," ujarnya.
Namun, jika study tour tidak memberikan manfaat yang signifikan atau malah menimbulkan lebih banyak mudharat, Nuhan menyarankan agar kegiatan tersebut ditiadakan.
Baca juga: Tanggapi Banyaknya Laka Study Tour, Dispendik Blitar Imbau Utamakan Destinasi Wisata Lokal
Selain itu, Nuhan juga mengingatkan agar sekolah mempertimbangkan beban biaya study tour bagi orang tua siswa. Jangan sampai study tour justru memberatkan keuangan mereka.
Nuhan menambahkan, pihaknya juga akan memperhatikan aspek teknis pelaksanaan study tour, seperti kelayakan kendaraan yang digunakan.
Keamanan kendaraan harus menjadi prioritas utama untuk mencegah terjadinya peristiwa yang tidak diinginkan, seperti kecelakaan.
Baca juga: Pantai Pasetran Gondo Mayit, di Balik Ceritera Ngeri Ada Keindahan yang Memukau
"Kami akan berkoordinasi dengan seluruh lembaga pendidikan di Kota Blitar untuk membahas terkait dengan study tour ini," kata Nuhan. (red)
Editor : Fudai