Yatim Piatu Menuju Wisuda, Permohonan Bantuan untuk Prasi Yasa dan Sumadiasa

Reporter : Lani

KARANGASEM | ARTIK.ID - Dua anak yang tegar, I Ketut Prasi Yasa dan I Ketut Sumadiasa, telah menempuh perjalanan hidup yang penuh dengan tantangan sejak usia remaja. Sejak masa SMP hingga lulus SMA, mereka dibesarkan di Panti Asuhan Yasa Kerti Karangasem, menghadapi liku-liku kehidupan tanpa kehadiran orang tua.

Namun, berkat kebaikan hati seorang donatur, kedua anak yatim piatu ini  menuju pendidikan terbuka lebar bagi mereka. Mereka melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di Oasis Sekolah Pariwisata Karangasem. Kini, setelah meniti perjalanan pendidikan yang penuh dedikasi, mereka berdua bersiap untuk merayakan momen penting dalam hidup mereka: wisuda.

Baca juga: SESPIM Polri Gelar Seni Budaya dan Pariwisata Pilar Peradaban di Pura Agung Besakih

Pada bulan Juli mendatang, Prasi Yasa dan Sumadiasa akan melangkah ke panggung wisuda. Namun, di tengah kegembiraan ini, mereka menghadapi kendala finansial. Dibutuhkan biaya sebesar Rp. 5 juta untuk menghadiri acara tersebut. Dalam upaya untuk mewujudkan impian mereka, mereka memohon bantuan kepada dermawan yang bersedia membantu.

Ni Kadek Suwastini, Pengasuh di Yayasan Yasa Kerti, mengungkapkan harapannya, "Semoga ada yang bisa membantu untuk wisudanya ini. Jika ada yang ingin memberikan bantuan, bisa langsung menghubungi pihak sekolah di Oasis Sekolah Pariwisata Karangasem."

Baca juga: BKS LPD Kecamatan Sidemen Peduli Bantu Korban Tanah Longsor

"Saat ini, di sini Yayasan Yasa Kerti ada 28 anak, 3 anak SD, dan 11 anak SMP. Sisnya SMA,  Mereka mendapat bantuan dari para donatur yang peduli. Lebih banyak yang datang ke sini membantu dalam bentuk uang, tetapi juga ada yang memberikan barang langsung," tambah Ni Kadek Suwastini.

Meski begitu, Yayasan Yasa Kerti bukan hanya tempat untuk pendidikan. Suwastini menceritakan kegiatan-kegiatan yang mereka adakan setelah sekolah. "Ada les bahasa Inggris, matematika, menari, karate, dan yoga. Bahkan, ada les bahasa Inggris dan matematika dari PT Saha Dewa Cemerlang."

Baca juga: PT SMS dan BPR Sari Jaya Sedana Berbagi Sembako untuk Korban Longsor di Karangasem

Melalui kerja keras dan dukungan dari berbagai pihak, anak-anak di yayasan ini telah menunjukkan kesuksesan dalam berbagai bidang. "Saya tinggal di sini sejak tahun 1999. Anak-anak yang dulunya tinggal di sini sekarang sudah ada yang bekerja di kapal pesiar, menjadi kepala desa, bahkan ada yang menjadi kontraktor. Harapannya, kesuksesan mereka dapat menjadi inspirasi bagi adik-adik mereka yang masih tinggal di sini," ungkap Suwastini.

Semoga, dengan bantuan dari para dermawan yang baik hati, Prasi Yasa dan Sumadiasa dapat melangkah dengan bangga ke tahap berikutnya dalam hidup mereka. Kita semua dapat menjadi bagian dari perubahan yang positif dengan memberikan bantuan dan dukungan kepada mereka yang membutuhkan.(*)

Editor : LANI

Peristiwa
10 Berita Teratas Pekan Ini
Berita Terbaru