SURABAYA | ARTIK.ID - Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) KPPS Simokerto Moch Yasin mengatakan, antusiasme warga yang mendaftar sebagai Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kecamatan Simokerto sangat tinggi.
Hal itu berdasarkan pantauan 3 hari pendaftaran KPPS di 5 Kecamatan Simokerto yang meliputi Kelurahan, Sidodadi, Simokerto Kapasan, Tambakrejo dan Simolawang.
Baca Juga: Gerakan Aspirasi Surabaya(GAS) Prihatin dengan Taman Tak Terawat dan Parkir Liar di Surabaya
"3 hari setelah dibuka pendaftaran antusias warga di Kecamatan Simokerto cukup tinggi," kata Yasin, Kamis (14/12).
Yasin menjelaskan, sebelum pendaftaran KPPS dibuka pihaknya sudah jauh-jauh hari mensosialisasikan tentang akan dibukanya pendafatran KPPS tersebut.
Yasin menyebut, sosialisasi itu bersamaan dengan DPTb pelayanan pindah pilih masih berlangsung, digencarkan melalui kelurahan hingga RT/RW. Ditingkatkan RW tambah melalui koordinasi dengan PPS setempat.
"Untuk tahapan hari ketiga pembukaan pendaftaran KPPS di masing-masing kantor PPS sudah buka pengumuman jam layanan," jelas Yasin
"Umumnya untuk melayani masyarakat yang mendaftar, PPS saat jam kerja dibantu teman-teman sekretariatan, ASN atau teman OS di Kelurahan masing-masing," tegasnya.
Sedangkan untuk malam hari, lanjut Yasin PPS bertugas langsung untuk melayani masyarakat yang berminat mendaftarkan diri sebagai KPPS.
"Alhamdulillah capaian 3 hari (kemarin) memang baru sekitar 20 sampai 25% yang yang mendaftar di hampir 5 kelurahan, jadi angkanya mirip-mirip," kata Yasin.
Baca Juga: QA Space Sukses Hadirkan Instalasi Seni Outdoor Pertama di Fairway Nine Mall Surabaya
Yasin memaparkan selama 3 hari ini, belum ada dari kalangan disabilitas yang mendaftar. Justru lebih didominasi kaum perempuan.
Meski demikian, menurutnya untuk disabilitas memang ada arahan khusus dari KPU Surabaya agar juga menerima mereka. Namun soal standarisasinya masih menunggu petunjuk lebih lanjut.
"Selama 3 pendaftaran pantauan kami belum ada disabilitas yang mendaftar," kata Yasin
Yasin memaparkan, dalam masa 3 hari pendaftaran antusias kaum perempuan justru cukup tinggi yang didominasi Ibu-ibu dan Kader Surabaya Hebat (KSH).
Tingginya antusia kaum perempuan untuk mendaftarkan diri sebagai KPPS. Menurutnya, tidak lepas dari upaya PPK Simokerto yang jauh jauh hari melakukan sosialisasi.
Baca Juga: Kampanye Pilgub Jatim, Khofifah Indar Parawansa Syuting Video Klip Bersama Dewa 19
"Untuk perempuan sendiri justru yang menurut pantauan kami, antusias di awal-awal ini lebih banyak ibu-ibu terutama bunda-bunda kader surabaya hebat (KSH), itu luar biasa sekali." ungkap Yasin.
Kendati begitu, mereka memaklumi bila terkendala dengan syarat, seperti batasan usia dan ijazah dan lain sebagainya.
"Tapi banyak juga dari apa KSH secara pra-syarat memenuhi untuk mendaftar KPPS. Jadi yang kami pantau lebih banyak dari perempuan." pungkasnya.
(red)
Editor : Fuart