Wabup Ipat Pantau Gudang Bulog Penyaringan tanggapi kenaikan harga beras

avatar Artik

Baca Juga: Revitalisasi Pasar Umum Negara Dimulai, Bupati Target Rampung Juli 2024

JEMBRANA | ARTIK.ID - Guna menanggapi kenaikan harga kebutuhan pokok terutamanya beras. Wakil Bupati Jembrana IGN Patriana Krisna melakukan kunjungan ke Gudang  Badan Urusan Logistik (Bulog) Penyaringan. Kedatangannya itu untuk memastikan  beras yang ada di Jembrana ini cukup untuk distribusikan.  Dirinya juga ingin memastikan  penangan harga beras dalam situasi yang stabil, sehingga kebutuhan pokok masyarakat bisa terpenuhi. 
 
“Kedatangan kita hari ini untuk memastikan bahwa untuk beras yang ada di Jembrana ini cukup, distribusi juga cukup, ”ujarnya saat berkunjung ke Gudang  Badan Urusan Logistik (Bulog) Jembrana, Rabu (13/9). 
 
Wabup Ipat, menghimbau agar masyarakat Jembrana tidak perlu cemas akan kekurangan beras. Apalagi berdasarkan data yang disampaikan Bulog Jembrana menyatakan stok beras yang dimiliki juga  masih mencukupi hingga akhir tahun. 
 
Walaupun demikian, Ipat berharap Bulog tetap melakukan langkah-langkah antisipasi mencegah  kenaikan harga beras di sejumlah pasar. Salah satunya dengan menggelar operasi pasar. 
 
“Saya pikir tidak ada alasan lagi harga ini terus meningkat.  Kami ingin dari bulog melakukan operasi pasar dalam rangka menurunkan harga beras. Pemerintah Daerah juga akan melakukan operasi pasar dan segera akan dilakukan, ” tegasnya. 
 
 
Sementara, Kepala Gudang Bulog Penyaringan  I Wayan Adi Astika menjelaskan bahwa stok beras dipastikan mencukupi untuk kebutuhan masyarakat ditengah dampak elnino. Ia pastikan bahwa stok bulog saat ini kurang lebihnya sekitar 500 ton.
 
“Stok di bulog sifatnya nasional, kalau nanti kekurangan kita stok di gudang penyaringan nantinya bisa dibawakan ke gudang yang terdekat. Kemarin pimpinan kami di kanwail denpasar menjelaskan bahwa stok kita sampai akhir tahun ini masih aman,” ungkapnya. 
 
Sementara untuk di gudang penyaringan, pihaknya menerangkan sedang menyiapkan beras untuk bantuan pangan 3 bulan kedepan.  Ia berharap harga beras tidak terus mengalami kenaikan.  
 
“Kita di bulog mendapatkan tugas dari kementerian bappenas untuk melakukan penjualan beras spht, stabilitasi pasokan dan harga pangan. Itupun sudah dilakukannya dengan penguatan dari gudang bulog yang ini sudah ratusan ton untuk wilayah Jembrana. Mudah-mudahan dengan adanya harga ini masyarakat dapat tersentuh dan harga bisa kembali normal, ” jelasnya. 
 
Lebih lanjut disebutkannya harga beras di bulog saat ini seperti beras spht harganya sekarang 9.950/Kg, dan untuk harga pengecer paling tinggi 10.900/Kg. 
 
“Mudah-mudahan para pedagang tidak menjual melebihi daripada harga supaya masyarakat tidak kena dampak kenaikan,” tandasnya (lani)

Editor : Lani