KUDUS – Seorang warga RT 05 RW V desa Hadipolo, Jekulo Kudus, yakni SQ (48) ditemukan tewas gantung diri di pekarangan warga di Desa Singocandi, Kecamatan Kota Kudus. Kamis (07/10/2021)
Dihubungi via telepon Kapolsek Jekulo AKP Supartono membenarkan peristiwa bunuh diri yang dilakukan warga Desa Hadipolo yersebut.
Baca Juga: Laka di di Desa Terban Kudus, Pemotor Masuk ke Kolong Truk
Menurutnya SQ ditemukan sekitar pukul 09.30 WIB dalam kondisi sudah meninggal dunia, gantung diri dengan mengikat tali plastik berwarna biru di pohon kersen.
(Baca Juga: Pabrik di Jakarta Utara Terbakar, 21 Unit Damkar Dikerahkan)
Masih kata Supartono dari keterangan istri korban, sekitar pukul 01.30, SQ masih berada di rumah. Diperkirakan SQ meninggalkan rumah sekitar pukul 02.30 WIB, melalui pintu samping.
“SQ pergi tidak pamit kepada keluarga,”ujarnya.
Baca Juga: Bupati Kudus Pastikan Proses Seleksi JPT Berlangsung Transparan
Kemudian sekitar pukul 04.30 WIB, istri korban bangun untuk Sholat Subuh dan menyadari korban telah pergi meninggalkan rumah.
Bersama anaknya, si istri mencari keberadaannya di sekitar rumah tapi tidak menemukannya.
“Jam 09.30 WIB ada warga Hadipolo yang menemukan korban dalam keadaan tergantung di sebuah pohon di pekarangan milik Mohammad Ali. Setelah diperiksa benar, orang tersebut merupakan SQ,”ujarnya.
Baca Juga: Ditemukan Perempuan Mengapung Tak Bernyawa di Sungai Karangrowo Kudus
Supartono mengungkapkan, saat ditemukan, SQ tidak menggunakan baju dan hanya memakai celana panjang warna coklat.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan Dokter Sutarno dari Puskesmas Tanjungrejo dan Inafis Polres Kudus ditemukan luka di leher akibat jeratan tali yang digunakan untuk gantung diri. Pada bagian alat kelamin korban ditemukan air sperma.
“Korban dinyatakan meninggal dunia murni karena gantung diri dan tidak ditemukan luka bekas penganiayaan,” pungkas AKP Supartono. (art)
Editor : Fudai
