BANDUNG | ARTIK.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengundang CEO dan delegasi dari delapan negara untuk merasakan perjalanan eksklusif menggunakan Kereta Luar Biasa (KLB) dalam rangkaian ARCEO Conference ke-44 dengan rute Gambir - Bandung.
Perjalanan KLB Wisata ini dilengkapi dengan rangkaian kereta Panoramic, Compartment Class, Dining On Train, dan Kereta Makan New Generation yang merupakan inovasi dari Balaiyasa yang dikelola oleh KAI.
Baca Juga: Volume Penumpang di Stasiun Pasar Senen Membeludak, KAI Lakukan Revitalisasi
“Para delegasi dapat menikmati keindahan pemandangan alam sepanjang perjalanan, mulai dari hamparan sawah, pegunungan, terowongan, hingga sungai dan lembah. Selain itu, mereka juga dapat mencicipi berbagai kuliner khas Indonesia, seperti sate, rendang, dan soto, sambil menikmati perjalanan di kereta,” ujar VP Public Relations KAI, Anne Purba, Sabtu (7/9).
Selain menikmati perjalanan dengan kereta wisata, para delegasi juga diperkenalkan pada inovasi KAI dalam memaksimalkan Balaiyasa untuk meningkatkan kenyamanan sarana dan melayani kebutuhan masyarakat yang beragam serta fleksibel dengan kebutuhan saat ini.
Baca Juga: Mati Suri 20 Tahun, PT KAI Akan Reaktivasi Jalur Kereta Kalisat Panarukan
“Dengan adanya Compartment dan Luxury, kami menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap layanan kereta api semakin tinggi,” jelas Anne.
Anne juga menambahkan bahwa KAI memperkenalkan berbagai layanan stasiun modern yang lengkap, seperti boarding menggunakan teknologi Face Recognition, area coworking space, food court, integrasi transportasi, serta implementasi Water Station untuk mendukung program keberlanjutan jangka panjang.
“Acara ini menjadi langkah strategis untuk mempromosikan Indonesia, khususnya Jawa Barat, sebagai destinasi wisata sekaligus memperkuat peran transportasi kereta api sebagai sarana wisata yang nyaman, aman, dan ramah lingkungan,” tambah Anne.
Baca Juga: PT KAI Gelar Upacara Tabur Bunga Peringati HUT ke 79 di TMP Cikutra Bandung
Anne berharap para delegasi dapat menjadi duta yang memperkenalkan layanan kereta api wisata dan eksklusif KAI ke dunia internasional. Ia juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2023, jumlah penumpang kereta wisata mencapai 89.527 orang. Sementara itu, pada semester I tahun 2024, dari Januari hingga Juni, tercatat 70.627 penumpang yang menikmati layanan kereta api wisata, meningkat 86,59 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 37.852 penumpang.
“KAI berharap para delegasi dapat menjadi duta dalam mempromosikan layanan kereta api mewah ini ke dunia internasional, sehingga citra positif transportasi kereta api Indonesia semakin dikenal luas dan menarik minat wisatawan mancanegara untuk merasakan pengalaman serupa,” tutup Anne.
Editor : Fudai
