SURABAYA | ARTIK.ID - Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo mengunjungi Universitas dr Soetomo (Unitomo) Surabaya, pada Sabtu (23/9/2023).
Ganjar disambut hangat oleh Rektor Unitomo, Prof Siti Marwiyah, yang merupakan adik dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopulhukam) Mahfud MD.
Baca juga: Unitomo dan BKKBN Teken Kerja Sama Turunkan Stunting di Jatim
Dalam kunjungannya, Ganjar berdialog dengan ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara.
Pada kesempatan itu, Ganjar berbagi pandangan dan gagasan tentang bagaimana mewujudkan Indonesia Emas 2045, yang menjadi visi dan misinya sebagai capres.
Senada dengan itu, Prof Siti Marwiyah memaparkan bahwa Ganjar adalah sosok pemimpin yang berpengalaman, sederhana, dan merakyat. Ia mengenal Ganjar baik secara pribadi maupun melalui media.
Prof Siti Marwiyah menilai, Ganjar memiliki kemampuan untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi rakyat.
“Pak Ganjar yang saya kenal itu memang orangnya humble. Beliau sangat sederhana dan merakyat,” kata Prof Siti Marwiyah dalam sambutannya.
Dia menambahkan bahwa Ganjar memiliki pengalaman yang luas baik sebagai anggota DPR RI maupun sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode. Ia mengapresiasi kinerja Ganjar dalam memajukan pembangunan di Jawa Tengah.
Baca juga: Mahasiswa FKIP Unitomo, Melihat Warna Budaya Wae Rebo dari Mata Matematika dan Sains
“Beliau sosok negarawan dan dekat dengan rakyat. Karena dekatnya dengan rakyat itulah, maka banyak persoalan di masyarakat cepat selesai,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua BEM Nusantara, Ahmad Supardi, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Ganjar yang bersedia hadir dalam acara diskusi kebangsaan. Ia mengaku kagum dengan kepedulian Ganjar terhadap generasi muda khususnya mahasiswa.
“Saya kira pak Ganjar hanya mau datang kalau diundang pengurus pusat saja, tapi ternyata diundang pengurus daerah juga hadir. Dan sambutannya hari ini luar biasa. Ini artinya pak Ganjar memang suka dan cinta pada milenial dan mahasiswa,” kata Supardi.
Supardi bahkan menyampaikan pantun khusus untuk Ganjar. Di pantun itu, ia menyebut Ganjar sebagai tokoh inspiratif harapan bangsa.
Baca juga: Mahasiswa FKIP Unitomo Gelar Orientasi Lingkungan di Bumi Perkemahan Dlundung
“Ada banyak lelaki buaya, berkeliling mencari mangsa. Telah hadir bapak Ganjar di Surabaya, tokoh inspiratif harapan bangsa,” ucapnya disambut tepuk tangan riuh dari ratusan mahasiswa.
Acara diskusi kebangsaan BEM Nusantara di Unitomo Surabaya merupakan salah satu rangkaian kunjungan kerja Ganjar di Jawa Timur.
Sebelumnya, Ganjar juga bertemu dengan sejumlah tokoh agama, budaya, dan politik di Surabaya.
(diy)
Editor : Fuart