SURABAYA | ARTIK.ID - Dilansir dari wikipedia. Arktika adalah sebuah wilayah di sekitar Kutub Utara Bumi. Istilah Arktika berasal dari bahasa Yunani (arktos) yang berarti beruang. Arktika termasuk bagian dari Rusia, Alaska, Kanada, Greenland, Islandia, Lapland, dan Norwegia (termasuk Svalbard), dan juga Samudra Arktik.
Secara bahasa diketahui artik berarti sekarang, dari bahasa turki.
Baca juga: Mencari Tahu Kesamaan dan Perbedaan Kata Arti dan Makna
Ada banyak definisi wilayah Arktik. Batasannya biasanya adalah di utara lingkaran arktika (66° 33’U), yang merupakan batas dari matahari tengah malam dan malam polar.
Definisi lainnya berdasarkan iklim dan ekologi, seperti 10 °C (50 °F) isoterma (isotherm) Juli, yang juga berhubungan dengan treeline di sebagian besar Arktika.
Secara sosial dan politik, Wilayah Arktika termasuk wilayah utara dari delapan negara Arktika, meskipun dalam ilmu alam definisi dari wilayah ini dianggap sebagai wilayah subarktika.
Arktika merupakan samudra luas yang beberapa bagian permukaan lautnya tertutup oleh es hampir sepanjang tahun.
Baca juga: Fakta Unik di Kota Artik Longyearbyen, Warganya Tidak Boleh Mati
Di wilayah yang beku hanya dikelilingi oleh sedikit pohon dan juga terdapat organisme yang hidup di es, seperti ikan, mamalia laut, burung dan beberapa komunitas manusia.
Banyak bagian dari samudra Arktik yang tertutup oleh es, baik pada musim dingin atau sepanjang tahun.
Samudra Arktik, berlokasi di belahan utara bumi dan kebanyakan berada di wilayah Arktik Kutub Utara, adalah samudra terkecil dan terdangkal di antara lima samudra di dunia.
Baca juga: Kata Nusantara Telah Lazim Digunakan Sejak Era Singasari dan Majapahit
Meskipun Organisasi Hidrografik Internasional (IHO) menganggapnya sebagai samudra, namun para ahli samudra menyebutnya Laut Mediterania Arktik atau Laut Arktik, mengklasifikasikannya sebagai satu dari Laut Mediterania yang tergabung dalam Samudra Atlantik.
Suhu dan kadar garam di samudra Arktik bervariasi tergantung musim tergantung dari es yang menutupinya sedang mencair atau meleleh, kadar garamnya adalah yang terendah dari rata-rata lima samudra lainnya, dikarenakan rendahnya penguapan, juga dikarenakan terbatasnya keluarnya air dari samudra ke daerah sekitarnya dengan masukan air tawar ke samudra dalam jumlah yang besar. Jumlah es-es yang mencair pada musim panas mencapai 50%.
(red)
Editor : Fuart