SURABAYA | ARTIK.ID - Ribuan warga Kota Surabaya dan sekitarnya memadati sepanjang rute Parade Surabaya Vaganza 2024, mulai dari Tugu Pahlawan hingga Alun-Alun Surabaya. Antusiasme mereka terlihat jelas saat menyaksikan berbagai pertunjukan budaya dan kemeriahan pawai yang digelar dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731.
Baca Juga: Surabaya Vaganza Digelar Meriah, Hidayat Syah Janji Tahun Depan akan Lebih Banyak yang Terlibat
Baca juga: Resepsi Hari Jadi Kota Surabaya ke 731, Eri Cahyadi Sebut Surabaya Bukan Milik Segelintir Orang
Surabaya Vaganza 2024 diawali dengan Parade Mobil Hias yang diikuti oleh berbagai instansi, menampilkan kreasi dan dekorasi menarik yang memukau para penonton.
Selanjutnya, Pawai Budaya menampilkan berbagai etnis di Surabaya yang mendemonstrasikan kekayaan budaya nusantara. Tema "The Chronicle of Surabaya" yang diangkat tahun ini menjadi daya tarik utama, mengajak masyarakat untuk menelusuri perjalanan panjang sejarah Kota Pahlawan dari masa ke masa.
Baca Juga: Surabaya Vaganza dalam ‘The Chronicle of Surabaya’, Pasangan Eri Cahyadi Pakai Busana Manten Pegon
"Surabaya Vaganza tahun ini lebih meriah karena mengangkat tema sejarah Surabaya, dari masa kerajaan, kolonial, metropolitan, hingga saat ini. Kita ingin mengajak warga untuk kembali mengenang sejarah kota tercinta," ujar Wali Kota Eri usai acara.
Sesuai dengan tema, Eri dan Rini memilih mengenakan Busana Manten Pegon, salah satu kebanggaan Kota Surabaya. "Kita harus terus mengenalkan dan mengingatkan kembali kepada warga bahwa kita punya kebanggaan, yaitu Busana Manten Pegon," tegasnya.
Baca juga: Surabaya Vaganza dalam ‘The Chronicle of Surabaya’, Pasangan Eri Cahyadi Pakai Busana Manten Pegon
Meskipun sukses dengan tema dan kemeriahannya, Eri berkomitmen untuk menyajikan Surabaya Vaganza yang lebih meriah dan berbeda di tahun depan.
"Setiap tahun, acaranya akan berbeda dengan tema, pengisi acara, dan penampilan yang unik. Tunggu saja kejutan Surabaya Vaganza tahun depan!" janjinya.
Beberapa evaluasi akan dilakukan untuk menyempurnakan acara tahun depan, termasuk ketepatan waktu dan durasi penampilan.
Baca juga: Surabaya Vaganza Digelar Meriah, Hidayat Syah Janji Tahun Depan akan Lebih Banyak yang Terlibat
"Kita ingin Surabaya Vaganza selesai tepat waktu, sebelum magrib. Durasi penampilan juga harus sesuai dengan yang ditentukan," jelasnya.
Di akhir sambutannya, Eri mengajak warga untuk selalu mengingat sejarah Surabaya yang dibangun dengan kasih sayang, guyub rukun, dan saling menghormati. Semangat ini akan terus ditanamkan dalam program Kampung Madani di seluruh kelurahan di Surabaya.
Surabaya Vaganza 2024 menjadi bukti nyata komitmen Pemkot Surabaya dalam melestarikan budaya dan sejarah, serta memperkuat rasa cinta dan kebanggaan masyarakat terhadap Kota Surabaya. (red)
Editor : Fudai