JAKARTA | ARTIK.ID - Salah satu perusahaan perdagangan batu bara terkemuka di Indonesia, PT Sumber Global Energy (SGER), baru-baru ini mendapatkan dua kontrak besar untuk memasok batu bara ke Vietnam.
Kontrak-kontrak ini menunjukkan komitmen SGER untuk memperluas pasar ekspornya dan meningkatkan kinerja keuangannya.
Kontrak pertama yang diperoleh SGER adalah dari Viet Phat Import Export Trading Investment (VPIETI), sebuah badan usaha milik pemerintah Vietnam yang bergerak di bidang impor dan ekspor.
Kontrak ini bernilai Rp 1,5 triliun dan meliputi pasokan batu bara sebanyak 2,5 juta metrik ton (MT) untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Song Hau 1, yang merupakan salah satu proyek strategis di Vietnam.
Kontrak kedua yang diperoleh SGER adalah dari Vosco Maritime Service Joint Stock Company, sebuah perusahaan pelayaran yang juga berasal dari Vietnam. Kontrak ini juga bernilai sekitar Rp 1,5 triliun dan meliputi pasokan batu bara sebanyak 2,5 juta MT untuk berbagai pelanggan di Vietnam.
Dengan dua kontrak ini, SGER telah mengamankan volume penjualan batu bara sebesar 5 juta MT untuk tahun ini, atau sekitar 59�ri target penjualan batu bara tahun ini sebesar 8,51 juta ton.
Hal ini menunjukkan bahwa SGER mampu menjaga kinerja penjualannya di tengah kondisi pasar yang sulit akibat pandemi Covid-19.
Corporate Secretary SGER, Michael Harold mengatakan, kontrak-kontrak ini merupakan hasil dari kerja keras tim pemasaran dan hubungan baik dengan pelanggan. Ia juga mengatakan bahwa SGER akan terus berupaya mencari peluang baru untuk meningkatkan volume penjualan dan pendapatan perseroan.
“Kami sangat senang dengan kontrak-kontrak ini, karena ini menunjukkan bahwa produk kami memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan kebutuhan pasar. Kami juga berterima kasih kepada pelanggan kami yang telah memberikan kepercayaan kepada kami. Kami akan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memenuhi permintaan mereka,” ujar Harold.
(diy)
