JAKARTA | ARTIK.ID - Pertamina Patra Niaga melakukan uji coba sistem digitalisasi LPG 3 kg di wilayah Sumatra Selatan. Uji coba ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akurasi dalam pendistribusian LPG subsidi 3 kg kepada masyarakat yang berhak, Sabtu (12/8/2023)
Manager Area Communication, Relation dan CSR Pertamina Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan, uji coba ini melibatkan sub penyalur atau pangkalan resmi LPG 3 kg sebagai mitra distribusi.
Baca Juga: Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan LNG Sebut Dirinya Tidak Terlibat
"Dengan sistem digitalisasi ini, data konsumen rumah tangga dan usaha mikro yang membeli LPG 3 kg di sub penyalur atau pangkalan resmi dapat dicocokkan dengan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia," ujar Nikho dalam siaran.
Nikho menjelaskan, dalam proses pencocokan data, konsumen tidak perlu menggunakan smartphone atau gadget lainnya. Cukup dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan atau Kartu Keluarga (KK) saat membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi.
Baca Juga: Nicke Widyawati Raih Anugerah Tokoh Menginspirasi Nawacita Award 2023
Jika data konsumen sudah terdaftar dalam sistem, maka untuk pembelian selanjutnya hanya perlu menunjukkan KTP saja.
Nikho menambahkan, sistem digitalisasi ini juga akan mempermudah pengawasan dan evaluasi terhadap pendistribusian LPG subsidi 3 kg.
Baca Juga: PHE Dorong Hidroponik hingga Panel Surya Desa Wisata, Muara Enim
"Kami berharap dengan sistem ini, LPG subsidi 3 kg dapat tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan. Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membeli LPG subsidi 3 kg di tempat yang tidak resmi atau ilegal, karena dapat membahayakan keselamatan dan kesehatan," tutup Nikho.
(diy)
Editor : Fuart