JAKARTA | ARTIK.ID - Wakil Sekretaris Pers Pentagon Sabrina Singh, dilansir dari kantor berita Tass, Rabu (21/03/2023) mengatakan, serangan balasan Ukraina akan sulit bagi pasukan pemerintah Kiev dan akan menimbulkan banyak korban jiwa.
"Penilaian kami sudah cukup jelas sejak awal. Saya pikir Anda tahu, kami tahu saat Anda terus melihat pertempuran yang terus bergerak ke timur, itu menjadi lebih dari sekedar pertempuran," katanya kepada wartawan.
Baca Juga: Pasukan Pengintai Rusia Rebut Benteng Zionis Ukraina di Dekat Krasny Liman
Menurutnya serangan balasan Ukraina selain akan memakan banyak korban, juga akan menjadi pertarungan yang sulit.
"Kami telah memperhitungkan kerugian di medan perang dan itu adalah bagian yang tidak menguntungkan dari perang ini," lanjut juru bicara itu.
Baca Juga: Keren! Penyanyi Rusia Ikut Beri Hadiah pada Tentara yang Hancurkan Tank Leopard
Dalam keterangannya itu, Amerika Serikat telah memberi Ukraina sistem dan kemampuan yang dibutuhkan pasukannya.
Sebelumnya, Rusia mengatakan bahwa angkatan bersenjata Ukraina mengalami kerugian besar selama serangan balasan mereka.
Baca Juga: F22 Raptor AS Tak Mampu Berperang Alias Bebek Lumpuh? Artik Menganalisa
(diy)
Editor : Fuart
