MAGETAN | ARTIK.ID - Aksi penghijauan yang dilakukan di kawasan Gunung Lawu ternyata menyita perhatian Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Setidaknya terdapat puluhan ribu bibit pohon yang saat ini ditanam di kawasan Gunung Lawu.
Baca Juga: Tim Persit KCK Pangdam V Brawijaya Raih Juara di Laga Bola Voli Dharma Pertiwi E
Kedatangan Kasad di lokasi penghijauan turut disambut dan didampingi oleh para petinggi TNI-AD, salah satunya Kepala Staf Kodam V/Brawijaya, Brigjen TNI Niko Fahrizal. Rabu (20/12/2023).
Selain aparat TNI-AD, aksi penghijauan kawasan Gunung Lawu itu juga melibatkan berbagai pihak dan komponen masyarakat.
“Kami bekerja selama 11 hari mulai dari tahap perencanaan untuk menanam pohon di Gunung Lawu dan juga pembersihan sampah plastik,” ucap Kasad.
Kasad menyebut, penghijauan yang dilakukan oleh prajurit TNI-AD bersama instansi terkait lainnya itu merupakan bagian dari aksi swadaya pertama yang terjadi di Indonesia.
Baca Juga: Pangdam V Brawijaya Hadiri Pembukaan Turnamen Bola Voli Piala Kapolri 2024 di Gresik
“Penghijauan ini, ke depan juga akan dilakukan di tempat-tempat lainnya,” ujarnya.
Tak hanya itu saja, Jenderal Maruli juga bakal melakukan evaluasi demi tercapainya hasil yang maksimal dan bermanfaat pada program penghijauan tersebut.
“Ini step awal untuk mengevaluasi, agar nanti bisa lebih efektif lagi dalam bekerja. Kita ketahui sekarang, bahwa ada anggota kita menanam bibit yang tingginya bisa mencapai 2 meter, itu memerlukan waktu 8 jam jalan kaki ke puncak sana, jadi nanti kita evaluasi lagi,” tegasnya.
Baca Juga: HUT TNI ke-79, Mayjen TNI Rudy Saladin Pimpin Baksos Layanan Kesehatan dan Berbagi Sembako
Perlu diketahui, sebanyak 23.600 bibit pohon telah ditanam di kawasan Gunung Lawu. Bahkan, pihak TNI-AD juga menggelar aksi karya bakti. Alhasil, setidaknya terdapat 50 ton sampah Sampah Plastik yang berasal dari botol minuman yang tentunya akan mencemari kawasan hutan lindung tersebut di kawasan Gunung Lawu berhasil dibersihkan oleh prajurit.
(red)
Editor : Fuart
