SURABAYA | ARTIK.ID - Pada Closing Ceremony Surabaya Cross Culture, Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerjasama dan partisipasi semua pihak yang terlibat dalam acara yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara Kota Surabaya dengan negara-negara sahabat dan kota-kota di Indonesia yang memiliki kekayaan budaya yang beragam.
Penampilan tari Korsel © Fudaili/ARTIK
Baca Juga: Studio Daluang Gelar Klothek'an di Gedung Teater STKW Surabaya
"Acara ini merupakan wujud dari komitmen kita untuk menjalin kerjasama dan persahabatan dengan berbagai negara dan kota di Indonesia. Saya berharap acara ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Surabaya, khususnya dalam hal pengetahuan dan penghargaan terhadap budaya-budaya yang ada di dunia," kata Armuji.
Penampilan tari dari Mengwi Bali © Fudaili/ARTIK
Armuji juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap antusiasme masyarakat Surabaya yang menyambut dan menyaksikan Surabaya Cross Culture yang menampilkan berbagai penampilan budaya spektakuler dari dalam dan luar negeri.
"Melalui acara ini, kita dapat mengenal lebih dekat budaya-budaya tanah air kita, maupun negara-negara lain. Kita juga dapat belajar dari para delegasi yang telah membawakan tarian, musik, dan workshop budaya mereka. Namun kita harus tetap menjaga dan melestarikan budaya kita sendiri, sekaligus menghormati dan menghargai budaya orang lain," ujar Armuji.
Baca Juga: Surabaya Cross Culture Usai, Eri Cahyadi Kirim Delegasi ke Uzbekistan dan India
Penampilan tari Polewali Mandar © Fudaili/ARTIK
Armuji juga berharap, melalui Surabaya Cross Culture, Kota Surabaya dapat semakin dikenal oleh dunia internasional sebagai kota yang ramah, toleran, dan maju.
"Kita ingin memberikan kesan positif bagi para delegasi yang datang ke Surabaya. Kita ingin mereka merasa nyaman, betah, dan senang berada di Surabaya. Kita ingin mereka merasa Surabaya adalah rumah kedua bagi mereka," tutup Armuji.
Baca Juga: Closing Ceremony Surabaya Cross Culture, Menyuguhkan berbagai Penampilan Memukau
(diy)
Editor : Fuart
