SURABAYA | ARTIK.ID - Terkait rencana pengiriman senjata ke Ukraina oleh AS dan NATO, presiden Rusia memberikan peringatan kepada Negeri Paman Sam, bahwa mereka akan menanggung akibatnya.
Wakil menteri luar negeri Rusia Sergei lavrov, Senin (14/03/2022), mengatakan, bahwa jika mereka tetap ngotot mengkoordinasikan pengiriman senjata ke Ukraina, mungkin hal itu akan membuat konflik meluas.
Baca Juga: Serangan di Jembatan Krimea, Rusia Tuduh Sebagai Tindakan Terorisme
"Jika AS tidak bisa menahan diri, mungkin akan manjadi target penyerangan berikutnya," ujar Sergei.
Diketahui belakangan AS, sedang memutar otak untuk mengirimkan bantuan senjata ke Ukraina, namun permasalahan ini sangat pelik pengingat Amerika Serikat harus memikirkan agar pengiriman itu tak memicu konflik langsung dengan Rusia.
Baca Juga: Terbaru, Pekerja Rusia yang Dikirim ke Ukraina Mendapat Status Veteran Perang
Salah satu skenarionya, mungkin senjata-senjata tersebut akan dikirim melalui negara-negara sekitar Ukraina yang telah menjadi anggota NATO.
Setelah itu negara tersebut baru bisa mengirimkan ke Ukraina.
Baca Juga: Berbicara di Hadapan DK PBB dari Jarak Jauh, Zelensky Melanggar Aturan
(ara)
Editor : Fuart
