SURABAYA - Belakangan ini, pergerakan besar tengah membentuk arah pasar kripto global. Data menunjukkan bahwa whale Ripple (XRP) atau pemegang besar aset sedang menggeser jutaan dolar kepemilikan mereka, sementara proyeksi bullish Ethereum (ETH) memperlihatkan adanya arus dana institusional baru dan momentum kenaikan harga yang kuat.
Kedua fenomena ini mengindikasikan bahwa pasar sedang memasuki fase penting berikutnya, di mana ketepatan waktu menjadi faktor penentu utama bagi para investor.
Baca Juga: Bitcoin Bersiap Capai Rekor Harga Baru, Asal Tidak Mencapai Puncak dalam Beberapa Hari ke Depan
Dalam dinamika ini, muncul proyek kripto baru bernama BlockDAG yang kini tengah mencuri perhatian. BlockDAG masih berada pada tahap pra-penjualan dengan harga hanya 0,0015 dolar AS per koin dan tinggal beberapa minggu lagi sebelum periode tersebut berakhir.
Proyek ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari 420 juta dolar AS, dengan hampir 27 miliar koin terjual. Banyak investor menilai fase ini sebagai peluang terakhir untuk masuk sebelum harga melambung, mirip seperti yang terjadi pada Bitcoin dan Ethereum di masa awal kemunculannya.
Keunggulan BlockDAG terletak pada teknologi yang sudah berfungsi dan siap digunakan. Melalui Awakening Testnet yang telah aktif, jaringan ini mampu memproses sekitar 1.400 transaksi per detik dan sepenuhnya kompatibel dengan EVM (Ethereum Virtual Machine).
Sehingga pengembang dapat langsung meluncurkan aplikasi terdesentralisasi. BlockDAG juga dilengkapi dengan fitur bawaan seperti sistem refleksi, lotre, serta rencana transaksi tanpa gas fee melalui account abstraction. Teknologi ini menunjukkan bahwa BlockDAG bukan sekadar konsep, melainkan proyek nyata dengan fondasi yang telah teruji.
Selain aspek teknologinya, BlockDAG telah menjalin kemitraan strategis dengan tim BWT Alpine Formula 1®, memberikan eksposur global melalui berbagai kegiatan seperti aktivasi langsung di ajang Grand Prix dan zona interaktif Web3 bagi penggemar F1.
Kolaborasi ini memberikan legitimasi tambahan yang jarang dimiliki oleh proyek pra-penjualan lainnya. Dengan harga peluncuran yang diproyeksikan mencapai 0,05 dolar AS, fase pra-penjualan saat ini menawarkan keuntungan besar bagi investor yang bergerak cepat.
Sementara itu, di sisi lain pasar, pergerakan whale Ripple (XRP) menunjukkan pola yang campuran. Data on-chain mengungkap bahwa lebih dari 300 juta dolar AS dalam bentuk XRP berpindah antar dompet besar pada awal Oktober.
Beberapa whale diketahui mengurangi kepemilikan mereka, sementara pemegang menengah dengan saldo antara 10 juta hingga 100 juta XRP justru melakukan akumulasi hingga 310 juta token.
Baca Juga: Bertahan di Atas $2,80, XRP Siap Lawan Bitcoin di Pasar Kripto
Perilaku ini menandakan adanya dua strategi berbeda: sebagian investor mengambil keuntungan di level resistensi sekitar 3 dolar AS, sementara yang lain memanfaatkan momentum untuk menambah posisi menjelang potensi katalis seperti peluncuran ETF atau masuknya investor institusional.
Meningkatnya cadangan XRP di bursa juga memperlihatkan kesiapan pelaku besar untuk melakukan aktivitas perdagangan yang lebih intens, meski sebagian pergerakan dana berasal dari transaksi internal Ripple.
Sementara itu, prospek Ethereum (ETH) semakin menunjukkan kekuatan baru. Data on-chain memperlihatkan akumulasi besar-besaran oleh pemegang utama, dengan penambahan hampir 870.000 ETH atau senilai 4 miliar dolar AS hanya dalam satu hari.
Di sisi lain, cadangan ETH di bursa kripto kini berada pada level terendah dalam sembilan tahun terakhir, memperketat pasokan di tengah meningkatnya permintaan untuk staking. Kombinasi antara akumulasi dan kelangkaan ini memperkuat proyeksi bahwa harga Ethereum berpotensi menguji level 5.000 dolar AS jika momentum ini terus berlanjut.
Ketertarikan institusi juga turut mendorong tren positif Ethereum. Produk ETP dengan fitur staking dari Grayscale serta paparan ETF baru mulai menarik kembali minat investor tradisional, yang kini melihat ETH sebagai aset penghasil imbal hasil, bukan sekadar instrumen spekulatif.
Baca Juga: Bertahan di Atas $2,80, XRP Siap Lawan Bitcoin di Pasar Kripto
Sejumlah analis memperkirakan target jangka panjang Ethereum bisa mencapai 7.500 hingga 9.000 dolar AS jika arus modal tetap kuat hingga akhir tahun.
Baik pergerakan besar Ripple (XRP) maupun prospek kuat Ethereum (ETH) menunjukkan bahwa pasar kripto sedang berada dalam fase perubahan yang signifikan.
Para investor besar sedang menata ulang strategi mereka, sementara proyek baru seperti BlockDAG muncul dengan potensi pertumbuhan besar.
Dengan testnet aktif, kemitraan global bersama Formula 1®, serta harga pra-penjualan yang masih sangat rendah di 0,0015 dolar AS, BlockDAG dinilai berada di posisi yang sangat menarik menjelang peluncurannya. Bagi para pengamat pasar, inilah momen yang mungkin menjadi titik awal sebelum gelombang kenaikan harga berikutnya terjadi. (diy)
Editor : Fudai
