SAMPANG | ARTIK.ID - Sekretaris Daerah (Sekdakab) Kabupaten Sampang meletakkan batu pertama pembangunan rumah pintar dari program CSR Petronas, dengan anggaran 1,3 Milyar untuk fisik dan Mobiler literasi, Sabtu (19/11/2022).
Kegiatan tersebut bertempat di pendopo Kecamatan Sokobanah, dihadiri oleh, Camat Sokobanah, Sekdakab Sampang, perwakilan dari Petronas Carigali Ketapang II LTD, Kepala Dispusip, Kabag perekonomian, Asisten, GSM, Tamsul, Staf Perekonomian, Kapolsek Sokobanah, Danramil, Pj Kades se Kecamatan Sokobanah, Tokoh Ulama dan para undangan.
Baca juga: Dua Bocah SD Asal Madura Nekat ke Jakarta Naik Motor Berbekal Uang Rp 100 Ribu
Abdul Fatah Camat Sokobanah dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Sampang, juga Pihak Petronas yang telah membantu memberikan program CSR yang barupa pembangunan rumah pintar di Kecamatan Sokobanah, karena dari awal masyarakat banyak yang bertanya, kapan terealisasi pembangunan rumah pintar, hingga tahun ini bisa terealisasi.ucapnya
“Peletakan batu pertama pembangunan rumah pintar ini Alhmadulillah sudah terealisasi. Semoga pembangunan rumah pintar ini bisa berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan masyarakat Sokobanah pada khususnya karena pembangunan tersebut khususnya masyarakat bukan hanya untuk masyarakat Sokobanah saja cuma tempatnya saja yang ada di sokobanah,” ucap Abdul Fatah
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang H. Yuliadi Setiawan menyampaikan apresiasi kepada pihak Petronas CSR atas pembangunan rumah pintar di Kecamatan Sokobanah. Ini sebuah bentuk pembangunan dari CRS Petronas khususnya di wilayah terdampak. Namun atas dasar pengusulan dari Kecamatan Sokobanah
Karena banyak pengusulan CSR Petronas tersebut diantaranya, Kecamatan Ketapang dan Kecamatan Banyuates, bahkan kemarin di Banyuates Deep water Sudah di resmikan dan di ketapang taman merdeka sudah diresmikan.
“Alhamdulillah sekarang sudah selesai semua tahapannya hanya tinggal pelaksanaannya rumah pintar tersebut. Ini murni lahir usulan dari Kecamatan Sokobanah,” tuturnya.
Baca juga: MTs Almas'udiyah Sampang Simulasi Pemilu Bareng IPNU
H.wawan menyampaikan bahwa pembangunan rumah pintar tersebut dengan anggaran 1,3 M untuk fisik dan mobiler. Namun untuk sarana prasarana nanti urusan dari Kadis Perpustakaan.
“Kita juga ikut mendorong wilayah Pantura khususnya Kecamatan Sokobanah dalam hal literasi supaya semakin membaik pengembangan kualitas Sumber Daya Manusianya (SDM),” ucapnya
Tidak hanya itu, kata H Wawan, Rumah pintar tersebut akan diisi berbagai macam literatur buku – buku pendidikan seperti kegiatan anak- anak nantinya akan menjadi pusat kegiatan pendidikan bagi anak-anak, dan umum karena yang namanya rumah pintar pastinya ada taman bacanya, ucapnya
“Dengan tujuan dibuat agar bisa untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya masyarakat Sokobanah,” ujarnya.
Baca juga: Dagangan Diangkut, PKL di Depan RSMZ Sampang Ricuh dengan Pol-PP
Sementara itu, Kepala Dispusip Sudarmanto menyampaikan bahwa rumah pintar tersebut mulai dari tingkat anak-anak sampai dewasa. Namun tergantung koleksinya nanti.
“Dengan adanya pembangunan tersebut gunanya untuk meningkatkan literasi masyarakat, karena di Sampang posisinya agak bawah agar tambah meningkatkan. Kalau di Sampang rumah pintar sudah terealisasi apalagi sudah dibangun 4 lantai, bahkan perpustakaan tertinggi di wilayah Jawa Timur di Sampang,” Tutupnya,
(Anam)
Editor : Fuart