ARTIK.ID - Bupati Magetan Suprawoto menghadiri Penyerahan Sertifikat Tanah Untuk Rakyat Provinsi Jawa Timur yang diadakan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kepala Badan Pertanahan Nasional (Kementerian ATR/Kepala BPN), di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin (27/12/2021).
Dalam kesempatannya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menekankan pentingnya penyelamatan aset milik negara melalui sertifikasi atas tanah dan bangunan. Hal Ini penting menurutnya karena aset negara dapat digunakan untuk kemajuan ekonomi dan kesejahteraan kepada rakyat.
Sebagai informasi, bahwa pada tahun 2021 BPN Jawa Timur dapat menyeleseikan 1.3 juta sertipikat. Dengan capaian tersebut, Gubernur Khofifah mengharapkan target capaian penuh dapat tercapai tahun 2023. Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja BPN Provinsi Jawa Timur yang dinilainya telah maksimal dalam proses percepatan sertifikasi aset tanah daerah. Hal ini terlihat dari hasil capaian dimana Jatim merupakan wilayah dengan penyelesaian sertifikasi tertinggi di Indonesia.
Demi mempertahankan capaian itu, Gubernur Khofifah juga mengajak para kepala daerah untuk turut mengawasi aset milik negara yang diserah terimakan kepada para kepala daerah itu.
“Para Bupati/Walikota diharapkan bisa memastikan bahwa aset-aset milik kabupaten/kota yang mereka pimpin ini sudah termonitor sesuai dengan target yang harus dicapai masing-masing daerah," pesannya.
Bupati Magetan masuk dalam kategori pembebasan BPHTB bagi peserta PTSL terbanyak bersama dengan Bupati Sumenep, Bupati Ponorogo, Bupati Jombang, Bupati Madiun, Wakil Bupati Pasuruan, dan Bupati Blitar.
(pi/ara).
Editor : Fudai