SURABAYA | ARTIK.ID - Kekuatan Alutsista (Angkatan Laut, Udara, dan Darat) Indonesia terus mengalami perkembangan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Hal ini didorong oleh komitmen pemerintah untuk memperkuat pertahanan negara dan menjaga kedaulatan wilayah.
Berikut adalah gambaran singkat kekuatan Alutsista Indonesia di masing-masing matra:
Angkatan Darat:
Personel: Sekitar 500.000 personel
Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista):
- Tank: 462 unit, terdiri dari berbagai jenis seperti Leopard 2, M113A2, dan Pindad Badak
- Kendaraan Lapis Baja: 1.100 unit
- Artileri: 722 unit, termasuk meriam tarik, self-propelled, dan roket
- Senjata Pertahanan Udara: 36 unit
Kemampuan:
Memiliki kemampuan tempur darat yang mumpuni untuk menghadapi berbagai ancaman
Mampu melaksanakan operasi pertahanan darat, keamanan dalam negeri, dan bantuan kemanusiaan
Angkatan Laut:
Personel: Sekitar 140.000 personel
Alutsista:
Kapal Perang: 234 unit, terdiri dari berbagai jenis seperti fregat, korvet, kapal selam, kapal patroli, dan kapal perang jenis lainnya
- Pesawat Udara Maritim: 70 unit
- Marinir: 17.000 personel
- Kapal Selam: Tidak dihitung
Kemampuan:
Mampu menjaga keamanan wilayah maritim Indonesia yang luas
Melakukan operasi penegakan hukum maritim, anti-pembajakan, dan SAR
Mendukung operasi militer di pulau-pulau kecil terluar
Angkatan Udara
Personel: Sekitar 40.000 personel
Alutsista:
Pesawat Tempur: 41 unit, terdiri dari berbagai jenis seperti F-16C/D Fighting Falcon, Sukhoi Su-27/30 Flanker, dan T-50 Golden Eagle
- Pesawat Angkut: 54 unit
- Helikopter: 158 unit
- Pesawat Tanpa Awak (UAV): 10 unit
Mampu menjaga kedaulatan wilayah udara Indonesia
Melakukan operasi pertahanan udara, patroli udara, dan dukungan logistik
Mendukung operasi militer di darat dan laut
Editor : Fudai