JAKARTA | ARTIK.ID - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menjawab soal kemungkinan jadi cawapres Anies Baswedan atau Ganjar Pranowo. Sandiaga bicara soal keberlanjutan pembangunan.
Sandiaga Uno sendiri adalah seorang pengusaha sukses yang juga aktif di dunia politik. Ia pernah menjadi wakil gubernur DKI Jakarta bersama Anies Baswedan dan juga pernah menjadi cawapres Prabowo Subianto pada Pilpres 2019. Saat ini, ia menjabat sebagai Menparekraf di Kabinet Indonesia Maju.
Baca juga: Harga Tiket Domestik Mahal, Sandiaga Uno Fokus Solusi Penerbangan Sumatera
Dalam sebuah wawancara dengan wartawan, Sandiaga Uno ditanya tentang kemungkinan dirinya menjadi cawapres Anies Baswedan atau Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. Kedua nama tersebut merupakan tokoh yang sering disebut-sebut sebagai kandidat kuat capres dari kubu oposisi maupun pemerintah.
Sandiaga Uno mengatakan bahwa ia pernah bermitra dengan Prabowo dan Anies, dan bahwa dalam kontestasi politik, yang penting adalah pemikiran dan gagasan yang akan dikembangkan ke depan.
Ia juga menekankan bahwa ia ingin membangun bangsa dengan melakukan percepatan pembangunan.
Namun, Sandiaga Uno menilai bahwa visi koalisi perubahan yang diusung oleh Anies Baswedan sebagai capres belum pas dengan pemikirannya.
Baca juga: Sandiaga Uno Dorong Ekonomi Kreatif di Jambi Melalui Kelana Nusantara
Ia menyebut bahwa mayoritas masyarakat puas dengan arah pembangunan era Presiden Jokowi, sehingga jika ingin mengubah arah pembangunan, ia merasa belum memiliki kesamaan pemikiran dengan Anies.
Sementara itu, jika ditawari menjadi cawapres Ganjar Pranowo, Sandiaga Uno mengaku merasa terhormat. Namun, ia menyerahkan hal itu kepada partai politik yang akan menentukan pasangan capres-cawapres nantinya.
Ia mengaku belum ada komunikasi khusus dengan Ganjar, dan baru sekali bertemu dengannya setelah Ganjar diumumkan sebagai capres dari PDIP.
Baca juga: Arus Balik Tahun Baru 2024 di Tol Cipali Lancar, Kakorlantas Pantau Intensif
"Untuk saat ini saya lebih fokus pada tugas-tugas sebagai Menparekraf, untuk memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak pandemi Covid-19," ujarnya.
Ia mengusung konsep inovasi, adaptasi, dan kolaborasi untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat dan dunia terhadap destinasi wisata dan produk ekonomi kreatif Indonesia.
(diy)
Editor : Fuart