PROBOLINGGO | ARTIK.ID - Rizzabordir merupakan salah satu perusahaan yang bergerak pada industri Bordir handmade di Probolinggo, perusahaan ini telah lama didirikan oleh Ibu Avifa Toenisa yang mengangkat unggulan daerah probolinggo berupa bordir karawangan.
Avifa Toenisa, Sabtu (17/12/2022) mengatakan, jenis karawangan ini hanya ada di kota probolinggo, dimana kain yang telah dibordir akan dilakukan proses pembakaran sehingga menjadi transparan.
Baca juga: Penghijauan Lahan di Probolinggo, Perhutani Lawu Tanam Ribuan Pohon
"Kegiatan ini merupakan salah satu pekerjaan yang sulit dilakukan, sehingga diperlukan ketelitian, kesabaran dan konsentrasi yang tinggi, karena jika salah sedikit saja maka kain yang telah selesai dalam proses pembordiran akan dibuang atau afkir," kata Avifa Toenisa.
Jenis bordir karawangan inilah yang membuat rizzabordir menjadi terkenal hingga mancanegara, designya yang khas serta limited edition membuat pecinta pashion berlomba-lomba untuk mendapatkan produk rizzabordir.
Baca juga: Antisipasi Bencana Alam Hidrometeorologi, Polres Probolinggo Petakan Titik Rawan Banjir
Ada kabar gembira, karena di tahun ini rizzabordir juga telah membuat terobosan baru dengan membuat produk yang dapat menjangkau kalangan menengah kebawah.
Hal ini merupakan hasil kolaborasi Pengabdi Universitas Wisnuwardhana Malang (Rachma Yuliana, Mohammad Dullah, dan Zaenullah), yang semenjak tahun 2020 yang lalu telah menggandeng Rizzabordir untuk dapat mengembangkan industrinya dengan lebih baik, mulai dari Manajemen, Sumber Daya Manusia sampai Pemasaran.
Kegiatan pengabdian ini Didukung oleh Kemenristek Dikti secara penuh dengan Skema Pengabdiannya adalah Pengembangan Produk Unggulan Daerah (PPPUD) yang berfokus kepada pengembangan produk unggulan sampai mereka dapat melakukan ekspor ke luar negeri dan hasilnya rizzabordir dapat mengirim produknya mulai dari singapure sampai brunei Darussalam.
Semoga kegiatan PPPUD ini dapat memberikan keberkahan untuk UMKM terutama Rizzabordir dan UMKM di lingkungan Kota Probolinggo, TIM dari Unidha Malang juga mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemerintah Kota Probolinggo terutama Dinas DKUPP yang telah mendukung kegiatan ini sampai akhir dengan harapan dapat bekerjasama kembali ditahun-tahun berikutnya.
(dol)
Editor : Fuart